Page 83 - Buku Saku Pengelolaan Keuangan Desa
P. 83
82
Siapa saja yang wajib Lapor SPT Pajak ?
Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu)
sedang menjalankan program pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT)
pajak tahunan. Wajib pajak (WP) orang pribadi (OP) dan badan atau
korporasi wajib lapor SPT Pajak. Batas waktu pelaporan setiap tahunnya
ditetapkan sampai 31 Maret untuk WP OP dan 30 April untuk WP badan
atau korporasi. Pelaporan SPT pajak tahunan tertuang dalam Pasal 31
ayat (1) UU Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. Di mana setiap
wajib pajak wajib mengisi SPT dengan benar, lengkap, dan jelas,
menandatangani SPR, serta menyampaikan SPT tersebut.
Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Neilmaldrin Noor mengatakan
pelaporan SPT pajak tahunan wajib dilaporkan oleh seluruh masyarakat yang memiliki nomor pokok
wajib pajak (NPWP). "Jadi selama masih memiliki NPWP dan masih menjadi Wajib Pajak, tetap
diwajibkan untuk melakukan pelapor SPT Tahunan,“.
Untuk memudahkan proses pelaporan SPT, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) pun telah menyediakan
layanan lapor SPT tahunan secara elektronik melalui e-filing. E-filing pun dapat diakses melalui link
djponline.pajak.go.id atau www.pajak.go.id.