Page 97 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan
P. 97

JONATHAN BLACK
           sebagai akibat dari dua untai literer yang berbeda. Untai Elohim
           dan untai Jehovah, mungkin bertanggal dari masa yang berbeda dan
           dijalin menjadi satu oleh redaktur yang datang kemudian.
              Akan tetapi, para sarjana yang bekerja di dalam tradisi esoteris
           memiliki penjelasan yang jauh lebih sederhana. Elohim dan Jehovah
           bukan nama yang berbeda untuk satu entitas yang sama, tetapi
           memang untuk entitas yang berbeda. Elohim adalah, seperti yang
           telah kita lihat, sebuah kumpulan nama untuk Tujuh Roh yang
           bekerja sama seperti Dewa Matahari, sementara Jehovah menjelma
           ketika tujuh roh itu berpencar untuk membela Bumi dari Venus.
              Untuk mengungkap kebenaran Jehovah, jati diri astronomis,
           kita harus melihat lagi pada ikonograi dari lawannya, Venus. Kita
           harus juga melanjutkan mengingat bahwa bagi orang-orang kuno,
           kisah tentang asal-usul kosmos adalah sama dengan kisah tentang
           pengalaman manusia yang dikumpulkan menjadi satu, bagaimana
           pengalaman mendapatkan susunan sifatnya, seperti tentang bagai-
           mana isik alam semesta disatukan. Dengan kata lain, kisah itu lebih
           tentang prinsip sifat manusia seperti tentang hukum alam dunia.
              Sifat manusia terbentuk begitu sehingga kekuatan apa pun
           yang saya miliki untuk menolak hasrat hewani—benar-benar apa
           yang menghentikan saya dari menjadi hewan belaka—berasal dari
           kemampuan saya untuk berpikir dan merenung. Venus secara










                                                    Gambar Jehovah
                                                    Medieval depiction of
                                                    sebagai dewa
                                                    Jehovah as a war god.
                                                    perang pada abad
                                                    pertengahan.








                                                                  95

           86

                                                         pustaka-indo.blogspot.com
   92   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102