Page 21 - E-Modul Interaktif Materi Virus Kelas X
P. 21

Replikasi virus secara lisogenik




                       Daur  lisogenik  dikenal  dengan  daur  tenang.  Pada  fase
             lisogenik, virus akan membaur dengan sel inang (bakteri) dengan

             membentuk  profage  sehingga  sel  inang  tidak  terlisis  (Rusak)

             setelah akhir masa inkubasi virus. Dalam daur lisogenik, tahapan-

             tahapan  yang  dilalui  pada  daur  ini  lebih  banyak  dibandingkan
             dengan  daur  litik.  Hal  ini  dikarenakan  pada  daur  lisogenik

             sempurna akan melibatkan daur litik (Wahyu & Ramadhan, 2020).

             Berikut tahapa virus secara lisogenik:





                                              Tahap Adsorbsi

                Pada tahapan ini, sama dengan terjadi pada daur litik, virus akan

                menempel  pada  sel  inang  dan  melubanginya  dengan  enzim
                lisozim.





                                               Tahap injeksi

                 Tahap injeksi juga sama seperti halnya yang tejadi pada daur litik,

                 dimana virus mulai memasukan asam nukleat ke dalam sel inang

                 dan melepaskan kapsid sudah tidak digunakan.




                                          Tahap penggabungan

               Pada  tahap  penggabungan,  virus  akan  memutuskan  ikatan  asam

               nukleat  yang  dimiliki  sel  inang  dan  masuk  kedalamnya  untuk
               menghubungkan  rantai  itu  lagi.  Jadi  pada  tahapan  ini  virus  tidak

               mengambil alih asam nukleat sel inang, melainkan membaur untuk

               membentuk satu kesatuan yang disebut profage.




                                                                                                               16
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26