Page 21 - Flipbook Konsep Perubahan Lingkungan
P. 21

Observasi







                         Pengasaman Laut: Perhatian Global Masih Kurang Meningkatnya emisi

                  karbon dioksida akibat aktivitas manusia tak hanya memicu pemanasan global,

                  tetapi juga pengasaman laut. Namun, perhatian global terkait hal itu sangat

                  kurang. Jika dibiarkan, pengasaman laut bisa me micu punahnya sebagian

                  binatang laut dan rusaknya lingkungan laut.

                         "Saat biota laut terancam, semua yang bergantung pada laut juga


                  terancam." kata Direktur Jenderal Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA)

                  Yukiya Amano dalam Forum Ilmiah IAEA 2013 bertema "Planet Biru, Aplikasi

                  Nuklir untuk Pembangunan Kelautan Berkelanjutan". Selasa (17/9). Demikian

                  dilaporkan wartawan Kompas, M Zaid Wahyudi, dari Vienna, Austria.

                         Pengasaman laut terjadi karena secara alamiah laut menyerap sekitar se

                  pertiga karbon dioksida yang ada di udara. Itu membuat pemanasan global tidak

                  secepat dugaan semula. Selanjutnya, karbon dioksida yang berinteraksi dengan air


                  akan menghasilkan asam karbonat. "Dampak pengasaman laut pada setiap spesies

                  berbeda, ada yang tahan, ada yang tidak," kata peneliti Departemen Biologi dan

                  Ilmu Lingkungan Universitas Gothenburg, Swedia, Sam Dupont.

                         Binatang yang paling terancam adalah yang memiliki cangkang dan me

                  ngandung kalsium tinggi. Pengasaman laut akan memperlambat pertumbuhan

                  terumbu karang. Ini akan mengganggu rantai makanan di laut karena produsen

                  makanan di laut sebagian akan punah. Dampaknya bisa melebar hingga ber


                  kurangnya tangkapan ikan.

                         Terhambatnya pertumbuhan terumbu karang juga akan mengancam

                  industri pariwisata akibat rusaknya situs-situs selam.







                                                                                    13 |    Biology Digital Book
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26