Page 18 - Flipbook Bu Ernawati Kearifan Lokal Mandar
P. 18

A.  Mengidentifikasi  alur  cerita,  babak  demi  babak,  dan
                 konflik dalam drama yang dibaca atau ditonton



                Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu:
                   1. Memahami  pengertian,  unsur-unsur,  struktur,  dan
                    bentuk-bentuk drama yang dibaca atau ditonton.
                 2. Mengidentifikasi unsur-unsur drama.










            1.  Memahami Pengertian Drama dari Berbagai Pakar
                  Pada  materi  drama  akan  mempelajari  dan  mementaskan
            sebuah  drama.  Kata  drama  berasal  dari  bahasa  Yunani  draomai
            yang  berarti  berbuat,  bertindak,  bereaksi  dan  sejenisnya.  Kata
            “drama” dapat diartikan sebagai perbuatan atau tindakan (Susanto,
            2015:  192-193).  Sejalan  dengan  pendapat  Susanto,  Nuryanto
            (2017:  6),  juga  mengungkapkan  bahwa  “drama  adalah  cerita
            konflik  manusia  dalam  bentuk  dialog  yang  diproyeksikan  dalam
            pentas  dengan  menggunakan  percakapan  dan  action  di  hadapan
            para penonton (audience)”.
                  Drama  adalah  proses  lakon  sebagai  tokoh  dalam  peran,
            mencontoh,      meniru    gerak     pembicaraan     perseorangan,
            menggunakan    secara  nyata  dari  perangkat  yang  dibayangkan,
            penggunaan  pengalaman  yang  selalu,  serta  pengetahuan,  karakter
            dan  situasi  dalam  lakuan,  dialog,  monolog,  guna  menghindarkan
            peristiwa  dan  rangkaian  cerita  tertentu  (Emzir,  dkk.  2016:  46).

                                Drama Berbasis Kearifan Lokal Mandar | 11
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23