Page 3 - Buku Digital_Indrayani Safitri (2006101020058)
P. 3
bangsa Indonesia, sehingga bisa menyelesaikan
permasalahan yang sedang dihadapi bangsa Indonesia.
Presiden Soekarno mencoba mengusulkan pemikirannya
dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi
bangsa Indonesia melalui konsepsi yang dikenal dengan
Konsepsi Presiden 1957. Konsepsi ini merupakan
gagasan pembaruan kehidupan politik dengan sistem
Demokrasi Terpimpin sebagai upaya penyelesaian
permasalahan bangsa Indonesia. Soekarno berpendapat
bahwa sistem Demokrasi Terpimpin adalah jawaban
terhadap kegagalan sistem Demokrasi Parlementer yang
memunculkan pergolakan, pembangkangan dan
instabilitas politik. Pendapat Presiden Soekarno ini
wujud ketidakpuasan terhadap sistem demokrasi yang
dianut pemerintah masa demokrasi liberal.
Perlu kalian ketahui, dengan dikeluarkannya Dekret
Presiden pada 5 Juli 1959, Presiden Soekarno secara
resmi menerapkan pemikirannya dengan mengganti
sistem Demokrasi Parlementer menjadi Demokrasi
Terpimpin. Melalui sistem ini, Presiden Soekarno
membawa Indonesia ke dalam suasana konflik antar
kekuatan politik yang pada akhirnya melahirkan
peristiwa Gerakan 30 September 1965/PKI. Pemikiran
politik Soekarno akhirnya meujepit dirinya dan
mengantarkannya kepada kejatuhan kekuasaan yang
dipegangnya sejak 1960.