Page 54 - EMODUL IKATAN ION DAN KOVALEN CLARISA YESILIA TERBARU_Neat
P. 54
1. Aturan oktet merupakan keadaan stabil suatu unsur dengan elektron valensi terisi
maksimal 8 elektron, sebagaimana yang dimiliki oleh atom-atom gas mulia, kecuali
helium yang keadaan stabil dengan elektron valensi terisi maksimal 2 elektron
disebut aturan duplet.
2. Menurut teori oktet, untuk mencapai keadaan stabil dari unsur-unsur dapat terjadi
melalui penerimaan atau pelepasan satu/lebih elektron atau melalui penggunaan
bersama pasangan elektron untuk membentuk ikatan suatu senyawa.
3. Struktur Lewis digunakan untuk menjelaskan ikatan kimia antara atom-atom.
Rumus yang disusun menggunakan struktur Lewis dinamakan rumus Lewis atau
rumus titik-elektron. Struktur tersebut berguna dalam menerangkan ikatan kimia.
4. Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi karena serah-terima elektron antara ion positif
(umumnya atom logam) dan ion negatif (umumnya atom non logam) melalui gaya
elektrostastis (tarik-menarik).
5. Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi karena adanya pemakaian bersama
pasangan elektron valensi antar atom nonlogam dengan atom nonlogam.
6. Ikatan kovalen tunggal adalah ikatan yang yang terbentuk dari penggunaan bersama
sepasang elektron
7. Ikatan kovalen rangkap melibatkan penggunaan bersama lebih dari sepasang
elektron oleh atom yang berikatan. Terdapat ikatan kovalen rangkap dua dan ikatan
kovalen rangkap tiga.
8. Pada ikatan kovalen koordinasi, pasangan elektron yang dipakai bersama berasal
dari salah satu atom yang berikatan.
9. Ikatan kovalen polar terjadi pada atom-atom yang mempunyai perbedaan
keelektronegatifan besar.
10. Ikatan kovalen nonpolar terjadi pada atom-atom yang memiliki beda
keelektronegatifan yang sama .
Kelas XI SMA/ MA Ikatan Ion & Ikatan Kovalen 40