Page 145 - E-Modul Teknologi Virtualisasi dan Cloud FIX
P. 145
Kerahasiaan data dapat dilakukan melalui dua sisi, yaitu dari
provider dan pengguna itu sendiri. Selalu lakukan protokol keamanan
akun, seperti menggunakan otentikasi dua faktor, tidak menyimpan
apalagi memberikan password kepada sembarang orang, dan beberapa
standar keamanan lainnya.
Contoh Kasus:
Sebuah perusahaan keuangan menyimpan data pelanggan mereka di
cloud. Namun, mereka menemukan bahwa data tersebut secara tidak
sengaja disimpan di lokasi fisik yang tidak sesuai dengan peraturan dan
kebijakan privasi data yang berlaku. Hal ini dapat melanggar peraturan
privasi dan membahayakan kerahasiaan informasi sensitif pelanggan.
Perusahaan ini harus segera mengaudit penyimpanan dan lokasi data
mereka, memastikan kepatuhan dengan peraturan privasi, dan
memperkuat kontrol atas lokasi penyimpanan data di lingkungan cloud
mereka.
Melihat dari penggunaannya yang efisien dan berkelanjutan, cloud
telah menjadi tools yang sangat penting bagi bisnis yang sedang berkembang.
Selain itu, cloud juga dapat dimanfaatkan dengan baik oleh individu maupun
skala kecil dalam kehidupan sehari-hari. Cloud dapat diakses dengan mudah,
efektif, berkinerja tinggi, dengan harga yang terjangkau. Jadi dapat dipahami
jika banyak orang telah mempercayakan keamanan data-data mereka pada
sistem cloud. Namun tetap harus diingat tentang menambah sistem
keamanan dan privasi data supaya resiko pencurian data dapat diminimalisir.
Dampak:
Meskipun ada beberapa keprihatinan tentang keamanan dan privasi data
dalam cloud computing, para penyedia cloud umumnya memiliki keamanan
yang ketat dan sistem enkripsi untuk melindungi data pengguna. Banyak
perusahaan menyadari bahwa penyedia cloud memiliki keahlian yang lebih
besar dalam menjaga keamanan data daripada mereka sendiri, sehingga
135