Page 33 - RETNO MEDIA PAB P6
P. 33
a. Berhenti belajar takut sakitnya berkepanjangan.
b. Walaupun sakit, ia tetap belajar dengan rajin.
c. Menyembuhkan sakitnya dan meneruskan belajarnya.
d. Sakit merupakan kemalangan, akhirnya ia menyontek.
8. Buddha sering melakukan perjalanan jauh untuk membabarkan dharma. Beliau
bersemangat tidak mengenal rasa lelah. Alasan bersemangat untuk mengajarkan
dharma adalah ….
a. Mengajarkan dharma sudah kewajiban Buddha.
b. Sifat kasih sayang Beliau kepada semua orang.
c. Agar dharma ajaran Buddha cepat menyebar.
d. Agar Buddha dan ajarannya cepat terkenal.
9. Setelah menyantap makanan yang dihidangkan oleh Cunda, Buddha diserang
sakit perut yang sangat mengerikan. Sikap Buddha adalah ….
a. menyalahkan Cunda telah menyebabkan sakit perut.
b. menuduh Cunda telah berbuat meracuni-Nya
c. menyuruh para bhikkhu mencari obat yang mujarab.
d. menerima dengan pengertian dan ketenangan.
10. Sikap Buddha ketika kakinya terluka terkena serpihan batu yaitu ….
a. mengaduh kesakitan
b. membiarkan lukanya
c. memarahi orang yang melukainya
d. menghadapi dengan tenang
Uraian:
11. Mengapa dalam menghadapi bahaya diperlukan ketenangan!
12. Tuliskan dua macam kerugian yang didapat oleh orang yang dihina?
13. Mengapa kita harus menghindari perbuatan fitnah?
14. Jelaskan dua manfaat memiliki semangat belajar?
15. Tuliskan tiga sikap yang baik ketika sedang sakit!
35