Page 5 - Layout edis 03.cdr
P. 5
Wellness
“Kegawatdaruratan dapat terjadi pada siapa saja, dimana saja dan
kapan saja. Gejala yang muncul dapat terjadi secara tiba-tiba dan
penting untuk mengetahui tanda-tanda yang ada serta apa yang harus
segera dilakukan serta memberikan perawatan secepatnya untuk
mencegah kerusakan yang lebih lanjut”.
- dr. Heri Subianto, Sp.BS(K)Func FINPS -
Dokter Spesialis Bedah Saraf - Konsultan Fungsional
Epilepsi dan Bedah Epilepsi
Keadaan gawat darurat merupakan hal yang cedera di tulang belakang karena dapat memperberat
dapat terjadi pada siapa saja, dimana saja, dan cedera, kecacatan, ataupun menyebabkan kematian.
kapan saja, termasuk keadaan gawat darurat dalam
kasus-kasus di bidang bedah saraf. dr. Heri Kegawatan juga dapat terjadi ketika seseorang
Subianto, Sp.BS(K)Func. FINPS, dokter spesialis mengalami keluhan seperti mendadak tidak sadar,
bedah saraf National Hospital, mengungkapkan di nyeri kepala yang sangat berat yang tidak pernah
masa pandemi seperti ini penting untuk aware terjadi sebelumnya, ataupun kelemahan/lumpuh
terhadap keluhan pasien. Hal ini dilakukan supaya secara tiba-tiba. Gejala-gejala seperti ini kemungkinan
tidak ada keterlambatan dalam penanganan yang disebabkan oleh gangguan pembuluh darah yang
dapat menimbulkan komplikasi lebih berat. dapat berupa perdarahan ataupun penyumbatan
pembuluh darah. Pada kasus tersebut, penyakit
Keadaan gawat darurat bedah saraf dapat dibagi komorbid pasien seperti tekanan darah tinggi, kencing
menjadi beberapa kelompok bidang yaitu trauma, manis, kadar kolesterol, riwayat mengonsumsi obat
vaskular/pembuluh darah, spine/tulang belakang, pengencer darah, maupun adanya gangguan irama
tumor, kegawatan anak, dan neurofungsional. Pada jantung harus digali karena bisa merupakan salah satu
kejadian trauma atau kecelakaan, keadaan gawat penyebabnya.
darurat yang termasuk kegawatan bidang bedah saraf
dapat terjadi ketika terdapat cedera kepala dengan Nyeri punggung juga dapat merupakan
tanda-tanda kesadaran yang menurun atau langsung merupakan tanda suatu kegawatan apabila nyeri
tidak sadar, muntah setelah kejadian, ataupun sadar terasa yang bertambah berat, tidak membaik setelah
baik kemudian beberapa saat kemudian menjadi tidak istirahat, tidak bisa buang air kecil atau buang air
sadar. Pada kejadian trauma seperti ini, penting untuk besar. Gangguan tersebut dapat disebabkan oleh
memastikan bahwa penolong dan lokasi kejadian adanya kelainan pada tulang belakang. Riwayat
dalam keadaan aman. Pemindahan korban harus mengangkat benda berat ataupun melakukan aktivitas
dalam posisi tubuh yang in line atau dapat juga berat dengan posisi tidak benar juga biasanya akan
menggunakan papan, terutama ketika terdapat jejas dievaluasi untuk mengetahui penyebab nyeri
atau tanda luka di leher, area dekat bahu, ataupun punggung yang dialami.
NeuroMagz 05