Page 50 - MODUL EDUKASI Pendewasaan Usia Perkawinan

IMS dan
HIV/AIDS

Nah, perilaku seksual yang tidak aman dapat
dikatakan 'tidak aman' karena mempunyai risiko
yang dapat membahayakan! Risikonya dapat
terkena IMS dan HIV/AIDS, atau penyakit
menular seksual lainnya

C. IMS dan HIV/AIDS
Sebelum kita membahas mengenai HIV/AIDS, baiknya membahas mengenai IMS atau

Infeksi Menular Seksual (IMS) merupakan penyakit yang ditularkan melalui hubungan
seks, baik melalui vagina, mulut, anus. Infeksi oleh bakteri (misalnya sifilis), jamur, virus

(misalnya herpes, HIV), atau parasit (misalnya kutu).
Semua orang yang melakukan hubungan seks berisiko tertular IMS. Risiko lebih tinggi

terhadap hubungan seksual yang :
1.Berganti-ganti pasangan(multipartner)

2. Melakukan terhadap yang multipartner
3. Tanpa alat pengaman(kondom)

4. Melakukan melalui mulut atau anus
5. Bersifat transaksional/komersil

IMS berakibat pada infeksi di organ reproduksi yang dianggap serius. Jika tidak diobati

dengan benar, infeksi bisa menyebar, sakit berjangka panjang, mengakibakan
kemandulan dan kematian. Remaja perempuan harus sadar risiko terkena IMS lebih

besar dibandingkan pada laki-laki karena alat reproduksi perempuan lebih rentan dan
sering berakibat lebih parah karena pada gejala awal tidak segera dikenali, sedangkan

penyakit dapat berlanjut ke tahap lebih parah. Contohnya keputihan yang disebabkan
kuman /bakteri yang masuk ke vagina, karena kurangnya kebersihan.

Modul Edukasi Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP) Pada Kader Remaja 46