Page 42 - MODUL DIGITAL PENELITIAN_Neat
P. 42

2. POLA INTERAKSI



                               Interaksi desa dan kota terjadi ketika desa dan kota  saling berindak dan
                        bereaksi, beradaptasi, dan menyesuaikan dalam suatu hubungan yang sistematis.



                        Untuk  menganalisis  dan  meramalkan  pola  interaksi,  teori-teori  berikut  kerap
                        digunakan.


                        1. Teori gravitasi



                        Teori gravitasi dapat diterapkan jika: 1) kondisi penduduk/tingkat ekonomi tiap-
                        tiap  wilayah  relatif  sama,  2)  kondisi  alam/relief  kedua  wilayah  relief  sama,  3)

                        keadaan sarana dan prasarana transportasi kedua wilayah relatif sama


                        2. Teori titik henti



                        Teori ini dimanfaatkan untuk memperkirakan lokasi garis batas yang memisahkan
                        wilayah-wilayah perdagangan dari dua buah kota yang berbeda ukurannya. Dengan

                        teori ini, dapat diperkirakan penempatan lokasi industri atau pelayanan-pelayanan
                        sosial antara dua wilayah sehingga dapat dijangkau oleh penduduk kedua daerah

                        tersebut.


                        3. Teori potensi penduduk



                        Potensi  penduduk  pada  dasarnya  menunjukkan  kekuatan  potensi  aliran  untuk
                        tiaptiap tempat, artinya berapa besar kemungkinan penduduk suatu wilayah untuk

                        mengadakan migrasi dan berinteraksi dengan wilayah-wilayah lain di sekitarnya.


                        4. Teori grafik



                        Faktor  yang  mendukung  kekuatan  interaksi  antarwilayah  di  antaranya  adalah
                        transportasi.  Kualitas  sarana  dan  prasarana  transportasi  sangat  memperlancar

                        mobilitas barang dan jasa dari suatu tempat ke tempat lain.











                                                              35
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47