Page 12 - Buku Panduan Praktikum
P. 12

Ketidakpastian Relatif
                          Selain,  ketidakpastian  mutlak  ada  pula  ketidakpastian  relatif.  Makin

                        tinggi ketidakpastian relatif, makin tinggi ketelitian yang dicapai pada
                        pengukuran.







                        Angka Penting
                          Saat  menuliskan  hasil  pengukuran,  harus  disesuaikan  dengan  jumlah
                        angka  penting  yang  benar.  Angka  penting  yang  dituliskan  pada  hasil

                        pengukuran disesuaikan dengan aturan:







                       Sedangkan angka desimal pada ketidakpastian , mengikuti jumlah angka
                       desimal pada hasil pengukuran.



                       3. Ketidakpastian Besaran Turunan (Rambat Ralat)
                       Rambat  ralat  merupakan  ralat  yang  diperoleh  dari  ralat  besaran
                       turunan  (besaran  yang  diukur  secara  tidak  langsung).  Rambat  ralat
                       terdiri  atas  pengurangan,  penjumlahan,  perkalian,  pembagian,  dan

                       perpangkatan  besaran.  Misalnya  untuk  perhitungan  volume  balok
                       dengan alat ukur panjang (pengagris). Besaran panjang (p); lebar (l) dan
                       tinggi  merupakan  besaran  yang  terukur  langsung.  Sedangkan  besaran
                       volume (V) dihitung berdasarkan rumus:







                        Ralat  volume  (V)  dihitung  dengan  menggunakan  rumus  perambatan

                        ralat sebagai berikut:
















                                                              4
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17