Page 200 - Modul IPS9 genap
P. 200
b. Rapat Raksasa di Lapangan Ikada
Rakyat Jakarta yang dipelopori oleh Angkatan Pemuda Indonesia (API)
mengadakan rapat dan demontrasi untuk menyambut proklamasi di Lapangan
Ikada pada tanggal 19 September 1945 yang dihadiri oleh 300 ribu orang. Suasana
semakin tegang, karena di Lapangan Ikada pasukan Jepang telah bersiaga Iengkap
dengan senjata ditangan. Untuk menghindari pertikaian dengan Jepang,
Ir.Soekarno datang ke Lapangan Ikada dan meminta pada rakyat untuk tetap
tenang dan kembali ke rumah masing-masing, mempencayakan semua
permasalahan kepada para pemimpin Indonesia.
c. Peristiwa Heroik di berbagai daerah di Indonesia
Sekutu sebagai pihak yang memenangkan perang, memerintahkan pada Jepang
untuk:
1. Melaksanakan semua perintah sekutu.
2. Bertanggung jawab atas terjaminnya ketertiban umum dan keselamatan
penduduk sipil serta tetap terpelihananya pemerintahan. Atas dasar
perintah dari sekutu iniIah Jepang tidak mengakui kemendekaan
Indonesia. Maka dengan semangat menyala-nyala bangsa Indonesia
bertekad bulat untuk mempertahankan kemerdekaan. Maka terjadilah
tindakan-tindakan heroik (tindakan yang dijiwai semangat perjuangan)
di berbagai kota dan daerah Indonesia. Tujuan para pemuda berusaha
melucuti senjata tentara Jepang, adalah :
- Memperoleh senjata untuk mempertahankan kemerdekaan.
- Agar senjata Jepang tidak jatuh ke tangan sekutu/Selanda
- Mencegah agar Jepang tidak membabi buta menyerang rakyat
Indonesia.
Tindakan-tindakan heroik yang terjadi antara lain:
o Jakarta, BKR beserta pemuda menyerbu gudang senjata di Cilandak.
o Bandung, Para pelajar dan pemuda bekas PETA berhasil merebut 9 panser,
sedang pemuda dibantu kaum buruh berhasil menumpas dan menguasal
pabrik senjata di Andir.
o Surabaya, BKR berhasil merebut komplek penyimpanan senjata dan
pemancar radio Embong Malang
o Aceh, pelucutan senjata terjadi di Sigh, Seulimeun, Langsa dan
Lhokseumawe.
Modul PJJ Mata Pelajaran IPS - Kelas IX Semester Genap 181