Page 20 - MEDIKA 2018
P. 20

Propinsi   Bali   merupakan     daerah
                                                 beresiko  JE  terbesar  disusul  oleh

                                                 Propinsi    Kalimantan    Barat    dan
                                                 Sulawesi  Utara      Hampir  di  semua

               Japanese  Ensephalitis  (JE)      provinsi   (15   provinsi)   ditemukan
                                                 spesies  nyamuk  yang  berpotensi
        Penyakit  ini  disebut  arbovirus  karena
                                                 menularkan virus JE.
        penularannya  dari  hewan  ke  manusia

        melalui  gigitan  nyamuk,  yaitu  nyamuk        Hasil pemeriksaan laboratorium
        culex,  merupakan  infeksi  serius  yang   menunjukkan       bahwa        Culex
        disebabkan  oleh  Virus  Japanese        tritaeniorhynchus,  Culex  vishnui  dan

        Ensepahlitis yang mempengaruhi otak      Armigeressubalbatuster      konfirmasi
        manusia  berpotensi  menjadi  fatal,     positif  mengandung  virus  Japanese

        sekitar  30%  kasus  JE  berujung  pada   encephalitis     dengan       metode
        kematian  dan  sepertiga  kasus  yang    pemeriksaan  PCR  di  Propinsi  Aceh,
        bertahan  hidup  mengalami  disabilitas   Bangka  Belitung,  Banten,  NTB,  NTT,

        neurologis yang serius dan kecacatan     Kalbar dan Maluku Utara (hasil Rikhus
        permanen.  JE  disebarkan  melalui       Vektor 2016).

        gigitan nyamuk Culex. dan endemis di
                                                 Bagaimana penularan JE?
        wilayah  Asia  Tenggara  dan  Asia
        Pasifik.Resiko terinfeksi JE tergantung   JE  disebarkan  oleh  nyamuk  Culex    ,

        dari  lokasi,  musim  dan  aktivitas     sebagai pembawa virus.
        manusia.      Jumlah     Infeksi    JE

        diperkirakan  sebesar  68.000  kasus/

        tahun    dengan     angka    kematian
        mencapai 20.000 jiwa /tahun.
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25