Page 57 - E-MODUL IKATAN KIMIA-KELAS 10._Neat
P. 57
IKATAN KIMIA
5 Ekuatorial: 120°
Aksial: 90°
Bipiramida trigonal
6 90°
Oktahedron
(Sumber gambar: Silberberg, 2010)
3. Teori Hibridisasi Elektron
Teori domain elektron dapat digunakan untuk meramalkan bentuk
molekul, tetapi teori ini tidak dapat digunakan untuk mengetahui penyebab suatu
molekul dapat berbentuk seperti itu. Sebagai contoh, teori domain elektron
meramalkan molekul metana (CH 4) berbentuk tetrahedron dengan 4 ikatan C-H
yang ekuivalen dan fakta eksperimen sesuai dengan ramalan tersebut, akan
tetapi mengapa molekul CH 4 dapat terbentuk tetrahedron?
Pada tingkat dasar, atom C (nomor atom = 6) mempunyai konfigurasi
elektron sebagai berikut.
2
2
6C : 1s 2s 2p 2
↑↓ ↑↓ ↑ ↑
Dengan konfigurasi elektron seperti itu, atom C hanya dapat membentuk 2
ikatan kovalen (ingat, hanya elektron tunggal yang dapat dipasangkan untuk
membentuk ikatan kovalen). Oleh karena ternyata C membentuk 4 ikatan
kovalen, dapat dianggap bahwa 1 elektron dari orbital 2s dipromosikan ke
orbital 2p, sehingga C mempunyai 4 elektron tungga sebagai berikut.
2
2
6C : 1s 2s 2p 2
↑↓ ↑↓ ↑ ↑
46