Page 50 - E-Module Kualitas Air Sungai Brantas
P. 50

f. Chemical Oxygen Demand (COD)

                   Pengukuran  COD  diketahui  bahwa  ketiga  lokasi  tersebut  sudah  melebihi  kisaran  baku
             mutu. COD adalah banyaknya oksigen yang dibutuhkan untuk mengoksidasi bahan bahan
             organik  secara  kimia.  Angka  COD  yang  tinggi,  mengindikasikan  semakin  besar  tingkat
             pencemaran  yang  terjadi.  Peningkatan  nilai  COD  ini  dipengaruhi  oleh  akumulasi  bahan
             organik dan cemaran senyawa kimia dari indutri (Pradana, 2020).





























               Keadaan  air  sungai  dapat  secara  efektif  dianalisis  menggunakan  organisme  makro
           invertabrata, karena organisme ini lebih awal terkena dampak atau tekanan akibat perubahan
           kualitas  air.  Keuntungan  lain  dari  informasi  biologi  makroinvertabrata  tersebut  menentukan
           status  dan  kecendrungan  dari  sumberdaya  perairan,  mengevaluasi  faktor-faktor  penyebab
           kerusakan ekosistim perairan, penilaian terhadap sebuah program pengendalian dan mitigasi
           lingkungan hidup, serta mengukur tingkatan kesuksesan dari suatu upaya pengelolaan daerah
           tangkapan air.


           g. Parameter Biologi (Makrozoobentos)
                     Makrozoobentos  adalah  hewan  invertebrata  yang  hidupnya  di  dasar  atau  endapan
           sedimen, bebatuan di dasar perairan. Makrozoobentos digunakan sebagai indikator biologi

           untuk  menentukan  kualitas  suatu  perairan,  karena  selalu  kontak  dengan  limbah  di
           habitatnya. Pada umumnya makrozoobentos tidak dapat bergerak dengan cepat dan dapat
           dilihat dengan mata telanjang. Organisme perairan dapat hidup layak jika faktor fisika dan
           kimia perairan berada pada batas toleransi yang dikehendaki (Ridwan, dkk., 2016). Faktor
           fisika  dan  kimia  berpengaruh  terhadap  jenis  makhluk  hidup  yang  ditemui  pada  suatu
           perairan.  Kualitas  air  dapat  diketahui  dengan  mengidentifikasi  makrozoobentos  yang
           ditemukan  di  sungai.  Hewan  makrozoobentos  yang  ditemukan  pada  ketiga  titik  sampel
           tersebut dapat dilihat pada Tabel 1.5, Tabel 1.6, dan Tabel 1.7.







                                                                                                        46
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55