Page 8 - Bahasa_Indonesia_Siswa_Neat
P. 8
Prof. Dr. Rustono dan Prof. Dr. Muhammad Rapi Tang, M.S. dari Badan
Standar Nasional Pendidikan (BSNP) yang telah menilai dan memberikan
siswa untuk menguasai dan menggunakan jenis-jenis teks tersebut di masyarakat. masukan dalam penyempurnaan buku ini. Kami juga menyampaikan terima
kasih kepada Dr. Sugiono yang telah memberikan banyak saran untuk
Buku ini dirancang agar siswa aktif melakukan kegiatan belajar melalui tugas- perbaikan buku ini. Selain itu, kami juga menyampaikan terima kasih kepada
tugas, baik secara kelompok maupun mandiri. Untuk mengajarkan bahasa Indonesia Hidayat Widiyanto S.S., Riswanto S.S., Nova Adryansyah, S.Kom., dan Anton Adriana
dengan menggunakan buku ini, pengajar hendaknya menempuh empat tahap yang telah membantu kami dalam penyiapan materi buku ini.
pembelajaran, yaitu (1) tahap pembangunan konteks, (2) tahap pemodelan teks, (3) tahap Kami menyadari buku ini bukan tanpa cela dan pasti ada kekurangannya. Untuk
pembuatan teks secara bersama-sama, dan (4) tahap pembuatan teks secara mandiri. penyempurnaan buku ini, saran dan kritik dari pengguna selalu kami harapkan.
Setiap bab pada buku ini terdapat tiga kegiatan belajar. Kegiatan Belajar 1 Jakarta, Januari 2014
berkenaan dengan tahap pembanguan konteks yang dilanjutkan dengan pemodelan.
Pembangunan konteks dimaksudkan sebagai langkah-langkah awal yang dilakukan Mahsun
oleh guru bersama siswa untuk mengarahkan pemikiran ke dalam pokok persoalan Kepala Badan Pengembangan
yang akan dibahas pada setiap bab. Tahap pemodelan adalah tahap yang berisi dan Pembinaan Bahasa
pembahasan teks yang disajikan sebagai model pembelajaran. Pembahasan diarahkan
kepada semua unsur kebahasaan yang membentuk teks itu secara keseluruhan. Tahap
pembangunan teks secara bersama-sama dilaksanakan pada Kegiatan Belajar 2. Pada
tahap ini siswa bersama-sama siswa lain dan guru sebagai fasilitator menyusun
kembali teks seperti yang ditunjukkan pada model. Tugas-tugas yang diberikan berupa
semua unsur kebahasaan yang sesuai dengan ciri-ciri yang dituntut pada jenis teks
yang dimaksud. Adapun Kegiatan Belajar 3 merupakan kegiatan belajar mandiri.
Pada tahap ini, siswa diharapkan dapat mengaktualisasi diri dengan menggunakan
teks sesuai dengan jenis dan ciri-ciri seperti yang ditunjukkan pada model.
Buku ini tidak akan terselesaikan tanpa bantuan dari berbagai pihak. Untuk
itu, kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang tulus kepada
semua anggota tim penyusun dari Badan Bahasa. Mereka yang dengan tidak
mengenal lelah berupaya mewujudkan buku siswa kelas VII ini, antara lain, adalah
Dr. Fairul Zabadi, Dr. Mu’jizah, Dra. Dad Murniah, M.Hum., dan Drs. Sutejo.
Penghargaan dan ucapan terima kasih juga kami tujukan kepada
Drs. Riyadi Santosa, M.Ed., Ph.D. dari Universitas Sebelas Maret Surakarta (Konsultan
yang memperluas wawasan penyusun tentang seluk-beluk teks dan cara menuangkannya
menjadi bahan pelajaran); Prof. Dr. Amrin Saragih dari Universitas Sumatra Utara;
Drs. Syahdan, M.Ed., Ph.D. dari Universitas Mataram; Dr. Felicia Nuradi Utorodewo dari
Universitas Indonesia; dan Dr. Fatiati Murtado dari Universitas Negeri Jakarta (Penelaah
buku ini); Pangesti Wiedarti, M.Appl.Ling., Ph.D. dari Universitas Negeri Yogyakarta
yang telah memberikan masukan dalam penyempurnaan buku ini; Taufiq Ismail dan
Goenawan Mohamad yang banyak memberikan masukan, terutama mengenai sastra;
viii Kelas VII SMP/MTs Edisi Revisi