Page 30 - E-MODULPELUANG_UINBJM
P. 30
Secara umum, makin banyak percobaan dilakukan, nilai peluang empiris
akan makin mendekati peluang teoritik. Konteks mendekati ini dapat berati nilai
peluang empiris bisa lebih dari nilai peluang teoritik maupun bisa kurang dari
nilai peluang teoritik. Jadi, untuk n makin besar , nilai peluang empiris akan
makin mendekai nilai peluang teoritik.
PEMANTAPAN MATERI
Kerjakan secara individu dan dikerjakan dikertas selembar!
Kejadian majemuk adalah suatu kejadian yang terdiri atas beberapa kejadian. Salah satu
ciri kejadian majemuk adalah penggunaan kada “dan” serta “atau”, perhatikan contoh
permasalahan berikut.
Dua dadu dilemparkan bersama-sama sebanyak satu kali. Tentukan:
a. Peluang kejadian muncul mata dadu pertama kelipatan 3 dan mata dadu kedua faktor dari 10
b. Peluang kejadian muncul mata dadu pertama kelipatan 3 atau mata dadu kedua faktor dari
10
Jawab:
Ruang sampel percobaan pelemparan dua dadusebanyak satu kali disajikan dalam tabel berikut.
1 2 3 4 5 6
1 (1, 1) (1, 2) (1, 3) (1, 4) (1, 5) (1, 6)
2 ( . . . ) (2, 2) (2, 3) ( . . .) ( . . .) (2, 6)
3 ( . . .) ( . . .) ( . . .) (3, 4) (3, 5) (3, 6)
4 (4, 1) (4, 2) (4, 3) (4, 4) (4, 5) (4, 6)
5 ( . . .) (2, 5) (5, 3) (5, 4) (5, 5) (5, 6)
6 (6, 1) ( . . .) ( . . .) ( . . .) ( . . .) ( . . .)
= 36.
29