Page 217 - Profil PMKS Update 2014_Neat
P. 217
Profil Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial 2012
Profil Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial 2012
P Profil Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial 2012 Profil Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial 2012
l
2012
Sosia
a
n
P
l
P
fi
r
o
a
e
s
K
asala
h
e
e
r
ht
j
a
e
r
ht
j
a
a
l
2012
Sosia
a
n
e
n
g
a
e
nyand
M
e
s
K
asala
h
fi
o
r
l
P
e
nyand
n
g
M
a
Gambar 10.4 provinsi. namun seluruh LKSAB telah mengupayakan pembuatan akte
Tingkat Capaian Pemenuhan Kesehatan Dasar kelahiran.
Gambar 10.5
Tingkat Capaian Akte Kelahiran
120 96 96
100 78 78 80 83
80 62 71 72 64 67 75 73 70 70 69 77 67 70 60 100 95 89
60 40 90 79 88 81 78 80 78
40 80 68 73 70 68 66
20 0 70 58 62 57 62,5 58
60
0 50 44 43 46
40
DKI Jakarta Jawa Barat Banten Jawa Tengah Jawa Timur Lampung Aceh Gorontalo NTB NTT Bengkulu 30 27
20
D.I. Yogjakarta Sumatera Selatan Bangka Belitung Kepulauan Riau Kalimantan Selatan Sulawesi Selatan Sumatera Utara Sumatera Barat Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Kalimantan Timur 10
0 Aceh NTB NTT
DKI Jakarta Jawa Barat Banten Jawa Tengah Jawa Timur Lampung Gorontalo Bengkulu
D.I. Yogjakarta Sumatera Selatan Bangka Belitung Kepulauan Riau Sulawesi Selatan Sumatera Utara Sumatera Barat Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Kalimantan Timur
Sumber : LAKIP Direktorat Kesejahteraan Sosial Anak Tahun 2012 Kalimantan Selatan
Gambaran hasil capaian pemenuhan kebutuhan kesehatan dasar
menunjukkan bahwa umumnya LKSAB memiliki prosentasi capaian diatas 50%, Sumber : LAKIP Direktorat Kesejahteraan Sosial Anak Tahun 2012
kecuali di provinsi Sumatera Barat dan Sulawesi Utara . Meski capaian ini belum
sampai pada prosentase maksimal, namun hal ini menunjukkan bahwa kondisi Berdasarkan grafik menunjukkan bahwa hampir seluruhnya telah
dimaksud memberi gambaran bahwa semua LKSAB telah memahami pentingnya menyelesaikan akte kelhiran lebih dari 50%, sementara yang kurang dari 50%
pelayanan kesehatan dasar bagi anak balita. Selain itu adanya kerjasama dengan yaitu Provinsi Bangka Belitung, Lampung, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah.
kegiatan posyandu ,memudahkan LKSAB, memberikan pelayanan kesehatan bagi Hal tersebut terjadi karena adanya penambahan penerima manfaat dan
anak balita. LKSAB, sehingga pembuatan akte kelahiran belum seluruhnya tercapai atau
masih dalam proses. Sementara prosentasi capaian hasil pembuatan akte
10.1.2 Aksesibilitas terhadap pelayanan kebutuhan dasar kelahiran cukup tinggi dicapai oleh provinsi Banten, Sulawesi Selatan dan
Untuk aksesibilitatas terhadap pelayanan kebutuhan dasar anak, seperti (1) Jawa Timur. Kondisi ini dapat dicapai karena adanya dukungan dari
mendapatkan hak untuk identitas diri melalui akte kelahiran, (2) pendidikan pemerintah setempat, terutama dari Dinas Dukcapil, yang membantu dalam
prasekolah melalui TPA/Paud/KB, dan (3) pelayanan kesehatan melalui posyandu pembuatan akte kelahiran anak, misalnya biaya yang terjangkau dan
atau jenis pelayanan kesehatan lainnya. Berikut adalah kondisi atau prosentasi tersedianya kelengkapan persyaratan pada masing-masing orang tua..
capaian provinsi yang dapat mengakses ketiga kebutuhan dasar. Umumnya kendala dalam pengurusan akte kelahiran yang dihadapi LKSAB
adalah pada kelengkapan persyaratan yang diajukan oleh penerima manfaat,
a. Aksesibilitas terhadap Akte Kelahiran: seperti tidak adanya KK, surat nikah termasuk tingginya biaya pengurusan
Pemenuhan hak anak atas identitas diri, diberikan dalam bentuk akte kelahiran, akte kelahiran, dimana masing-masing mematok biaya yang berbeda-beda .
Dalam proses pembuatan akte kelahiran cukup bervariasi dari masing-maisng Meski tidak semua LKSAB pada provinsi dimaksud mengalami kendala,
am Penanganan PMKS
Progr
am Penanganan PMKS
Program Penanganan PMKS
Progr
| 188 Program Penanganan PMKS Program Penanganan PMKS
Rumah Tangga yang Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni | 189