Page 47 - C:\Users\User\OneDrive\Documents\Flip PDF Professional\BUKU\
P. 47

kutub negatif (anode) terjadi reaksi oksidasi, sedangkan di kutub positif (katode) terjadi reaksi

               reduksi. Reaksi yang berlangsung di setiap elektrode baterai adalah sebagai berikut.
                                 2-
                                                -
               Katode: Pb + SO4 → PbSO4 + 2e
                                  +
                                          2-
                                                -
               Anode : PbO2 + 4H  + SO4  + 2e → PbSO4 + 2H2O
                                             2-
                                                           +
               Reaksi akhir adalah Pb + 2SO4 + PbO2 + 4H  → 2PbSO4 + 2H2O
               Pada reaki tersebut, terjadi perpindahan elektron dari logam Pb ke PbO2. Perpindahan tersebut
               menyebabkan terjadinya listrik. Pada saat akumulator diestrum, reaksi yang terjadi adalah
               kebalikannya.

                                                                   2-
                                      2PbSO4 + 2H2O → Pb + 2SO4 + PbO2 + 4H       +


               2.4.5     Reaksi Redoks pada Ekstraksi Logam



                        Sebagian besar logam terdapat di alam dalam bentuk senyawa yang dikenal dengan

               istilah bijih atau mineral.  Bijih logam biasanya berupa senyawa oksida,  sulfida, karbonat,
               silikat,  halide,  dan  sulfat.  Berikut  adalah  contoh  bijih  logam  serta  unsur  logam  yang

               dikandungnya.
                              Tabel 2.1 Bijih Logam serta Logam Murni yang Dikandungnya

                 No                       Bijih Logam                              Logam Murni

                 1.                      Bauksit (Al2O3)                                 Al
                 2.                      Hematit (Fe2O3)                                 Fe

                 3.                     Magnetit (Fe3O4)                                 Fe

                 4.                     Kalsiterit (SnO2)                                Sn
                 5.                    Seng blenda (ZnS)                                 Zn

                 6.                      Kalkosit (CuS)                                  Cu
                 7.                    Kalkopirit (CuFeS2)                               Cu



                        Bagaimana cara mendapatkan logam murni dari bijih-bijih logam tersebut? Logam-
               logam tersebut dapat diperoleh dengan cara metalurgi, yaitu proses pengolahan bijih logam

               menjadi logam. Proses metalurgi dibagi menjadi 3 tahap, yaitu:

               a.       Pemekatan Bijih
                        Pemekatan bijih adalah menghilangkan batuan logam yang tidak berguna. Pemakatan

               dilakukan dengan cara menghancurkan dan menggiling bijih sampai bijih logam terpisah dari




               KIMIA BERBASIS KONTEKSTUAL UNTUK KELAS X SEMESTER II SMA/MA                             39
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52