Page 6 - FARUQ HASAN ASY'ARI - Real.._Neat
P. 6
SEJARAH SUMPAH PEMUDA
A. Latar Belakang Sumpah Pemuda
Pada masa penjajahan, rakyat Indonesia kekurangan dalam mendapatkan
pendidikan. Rakyat Indonesia hidup dalam ketidaktahuan, kemelaratan, dan
keterbelakangan. Namun, di kalangan orang Belanda ternyata ada segelintir orang
yang prihatin dengan keadaan rakyat Indonesia. Mereka adalah, Baron Van Hoevel,
Frans Van Deputte, dan Conrad Theodore Van Deventer. Ketiga tokoh ini
menganjurkan “Politik Etisch”, yaitu politik balas budi (Frank Dhont, 2005: 16-17).
Gambar 1.1 Baron Van Gambar 1.2 Frans Van Gambar 1.3 Conrad
Hoevel Deputte Theodore Van Deventer
Sumber: Sumber: Sumber:
https://en.wikipedia.org/ https://id.wikipedia.org/wi https://en.wikipedia.org/
wiki/W._R._van_Ho%C ki/Isa%C3%A4c_Dignus_ wiki/Conrad_Theodor_va
3%ABvell Fransen_van_de_Putte n_Deventer
Politik Etis dianggap sebagai sebuah hal yang membuka pandangan berbeda
mengenai pendidikan tetapi ketika dirumuskan menimbulkan pro dan kontra di
kalangan intelektual dan politisi Belanda. Meski ada perbedaan pendapat di
pemerintahan Belanda, ada juga pihak yang mendukung program ini. Mereka
menganggapnya sebagai kemanusiaan atau bahkan kewajiban moral kepada bangsa
SEJARAH SUMPAH PEMUDA | 1
