Page 4 - LARANGAN PERGAULAN BEBAS

LARANGAN PERGAULAN BEBAS

A Capaian Pembelajaran Pendidikan
Peserta didik memahami ayat Al- Qur’an dan hadis tentang perintah
berlomba-lomba dalam kebaikan, larangan pergaulan bebas, dan zina.

Tujuan pembelajaran peserta didik memahami ayat Al- Qur’an dan
hadis tentang larangan pergaulan bebas, dan zina

B Pendahuluan
Pergaulan adalah interaksi sosial yang dilakukan antara individu satu dengan
individu lainnya. Dalam konteks kehidupan remaja, pergaulan memiliki peran penting
dalam perkembangan psikologis, sosial, dan moral. Namun, seiring perkembangan
zaman, gaya hidup bebas dan modern sering kali membawa tantangan besar bagi
remaja, salah satunya adalah pergaulan bebas.

Pergaulan bebas adalah interaksi sosial antara lawan jenis yang tidak sesuai
dengan norma agama, sosial, dan budaya. Pada dasarnya, pergaulan bebas sering
kali melibatkan perilaku yang melanggar batas moral dan etika, seperti hubungan
seksual pranikah, konsumsi narkoba, serta tindakan yang mengarah pada perbuatan
yang dilarang oleh agama dan hukum.

Dalam ajaran Islam, batasan dalam pergaulan antara laki-laki dan perempuan diatur
dengan sangat jelas. Islam mengajarkan pentingnya menjaga kehormatan diri dan
menjauhkan diri dari hal-hal yang dapat merusak moral serta menyebabkan dosa.
Melalui modul ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai dampak negatif
pergaulan bebas, cara mencegahnya, dan pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai
agama dan etika dalam berinteraksi sosial.

C Definisi Pergaulan Bebas
• Pergaulan bebas merujuk pada interaksi sosial yang tidak mengenal batas
dan melanggar norma agama dan sosial.

• Dalam pandangan Islam, interaksi antara laki-laki dan perempuan harus
dilandasi dengan niat yang baik, menjaga aurat, dan tidak melibatkan kontak
fisik yang berlebihan.

D Dalil Larangan Pergaulan Bebas
Dalam Al-Qur'an, terdapat banyak ayat yang menyinggung masalah etika
sosial dan hukum moral, termasuk tentang zina dan perbuatan yang
mendekatinya. Dua ayat yang relevan dalam konteks ini adalah Surah Al-Isra
ayat 32 dan Surah An-Nur ayat 2. Kedua ayat ini menegaskan pentingnya
menjaga kesucian diri dan memberikan peringatan keras terhadap perbuatan