Page 83 - E-BOOK PANDUAN MITIGASI BENCANA BANJIR
P. 83
15. Upaya-upaya pengurangan risiko bencana banjir:
1) Pemantauan daerah aliran sungai secara terpadu dan sesuai fungsi lahan
2) Mengungsi ke daerah aman sedini mungkin saat genangan air masih memungkinkan
untuk disebrangi
3) Hindari berjalan di dekat saluran air untuk menghindari terseret arus banjir
4) Pemasangan pompa untuk daerah yang lebih rendah dari permukaan laut
5) Membangun rumah dan perrmukiman di bantaran sungai
Yang termasuk tindakan sebelum terjadinya bencana banjir adalah….
a. 1), 2), dan 3)
b. 1), 2), dan 4)
c. 1), 2), dan 5)
d. 2), 4), dan 5)
e. 3), 4), dan 5)
B. Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Letak geografis Negara Indonesia berada di iklim tropis sehingga Indonesia memiliki
musim hujan dengan durasi yang cukup panjang dan memungkinkan curah hujan
tinggi, sehingga menyebabkan banjir. Jelaskan faktor geografis apa saja yang
mempengaruhi mitigasi banjir!
2. Curah hujan tinggi menyebabkan terjadinya bencana banjir sehingga ada beberapa
daerah yang terdampak. Bagaimana mitigasi bencana banjir yang dilakukan
masyarakat pada saat sebelum terjadi banjir?
3. Hulu merupakan sebuah aliran sungai yang berada di atas, atau biasa disebut dari pusat
sumber sungai (awal aliran sungai), sedangkan hilir adalah sebuah aliran sungai yang
berada di bawah atau biasa disebut dengan daerah tempat berakhirnya sebuah aliran
sungai. Pada saat curah hujan tinggi dapat menyebabkan banjir. Bagaimana cara
pengendalian banjir di daerah hulu dan hilir?
4. Banjir dapat terjadi secara alamiah atau pun non alamiah. Jelaskan proses terjadinya
banjir secara alamiah maupun non alamiah!
5. Dampak dari bencana banjir terbagi menjadi 3 yaitu dampak primer, dampak sekunder,
dan dampak tersier. Jelaskan ketiga dampak banjir tersebut!
PANDUAN MITIGASI BENCANA BANJIR TERINTEGRASI MATERI FISIKA 75

