Page 18 - E-BOOK INFORMATIKA KELAS XII
P. 18
2. Pengenalan Pola
Setelah kalian memproses dekomposisi, langkah selanjtnya yaitu melakukan
pengenalan pola. Metode ini dilakukan untk menemukan sebuah keteraturan yang ada
untuk mendapatkan informasi yang lebih penting mencari kesamaan di dalam
masalah.
Sebagai contoh kesibukan lalu lintas dan kemacetan di jalan tol, dapat dibuat pola
berdasarkan jumlah kendaraan yang lewat setiap jam nya rentang waktu tertentu.
3. Abstraksi
Abstraksi adalah proses menyederhanakan suatu masalah dengan cara
mengidentifikasi dan fokus pada bagian-bagian pentingnya, sambil mengabaikan
detail yang tidak relevan. Proses ini membantu dalam memahami dan memecahkan
masalah yang kompleks secara efisien. Hasil yang diperoleh dari teknik abstraksi
yaitu beberapa infomasi saja yang dapat digunakan untuk membangun suatu ide atau
gagasan.
4. Algoritma
Algoritma dalah urutan langkah-langkah atau instruksi yang disusun secara
sistematis dan logis untuk menyelesaikan masalah atau tugas tertentu. Algoritma
dapat digunakan dalam berbagai proses, seperti perhitungan, pemrosesan data, dan
otomatisasi. Algoritma dapat diterapkan dalam berbagai situasi,
seperti: Memecahkan masalah menggunakan komputer, Menyelesaikan masalah
sehari-hari yang membutuhkan langkah-langkah prosedural, Membuat program
dengan bahasa pemrograman.
Algoritma berbeda dengan program, karena algoritma ditulis dalam bahasa
manusia, sedangkan program ditulis menggunakan bahasa pemrograman. Algoritma
juga tidak bergantung pada perangkat keras dan sistem operasi, sedangkan program
sepenuhnya bergantung pada keduanya. Algoritma dikenalkan oleh Al-Khawarizmi
atau Abu Ja’fat mohammed Ibn Musa al-Khowarizmi, merupakan ahli matematika
asal Persia yang menyusun karya-karya tertentu tentang Aritmatika dan Aljabar.
Terdapat tiga bentuk umum yang digunakan dalam menuliskan algoritma yaitu
berupa kalimat deskriptif, pseudocodedan flowchart.
18