Page 9 - Ebook Literasi Digital dalam Penggunaan Media Sosial
P. 9
Poppy dan Flo memang tidak diperbolehkan untuk menggunakan media sosial sebelum
usia mereka 13 tahun.
Dua hari yang lalu, mereka baru saja berulang tahun yang ke 13 tahun. Namun, Poppy
melihat followers Flo sudah cukup banyak. ‘Kapan Flo mulai bermain sosial media?’ pikir
Poppy.
Flo menjawab pertanyaan Poppy dengan santai “Tepat dua hari yang lalu ketika kita
ulang tahun. Malamnya aku langsung buat akun media sosial. Ah aku juga sudah minta
izin Ayah dan Ibu dong. Iyakan Yah Bu?”
“Iya. Flo udah minta izin ke Ayah Ibu ketika mau buat akun medsos” jawab Ayah.
“Ih kenapa gak bilang-bilang aku sih Flo? Ah kamu takut kalah ya followers nanti sama
aku makanya kamu buat gak bilang-bilang aku.” ucap Poppy.
Flo diam saja menanggapi Poppy yang terus menerus menggerutu karena ia membuat
akun sosial media tanpa sepengetahuan Poppy. Adik kembar nya itu memang selalu
seperti itu. Marah dan kesal tiap kali Flo melakukan sesuatu tanpa memberi tahu Poppy.
Terlebih lagi bermain media sosial memang sudah keinginan keduanya karena semua
teman-teman mereka sudah mempunyai akun media sosial walaupun usianya banyak
yang belum 13 tahun.
Pernah Flo dan Poppy minta izin untuk membuat akun media sosial saat usia mereka
masih 11 tahun. Namun tidak diperbolehkan oleh Ibu dan Ayah. Mereka harus menunggu
ketika usia mereka 13 tahun. Walaupun kesal karena tidak diperbolehkan, Poppy dan Flo
tetap menuruti perintah orang tua mereka.
Ibu meminta Poppy yang masih berdiri dengan mata memelototi Flo untuk duduk di
samping Ibu. “Poppy mau buat akun media sosial? karena kamu sudah 13 tahun, jadi Ibu
dan ayah izinkan. Tetapi minta ajarkan Flo ya bagaimana
membuat dan menggunakannya.”
“Yey terima kasih Ibu. Terima kasih Ayah. Tuh Flo
dengerin Ibu, kamu harus ajarin aku cara buat dan
mainnya.” Ucap Poppy sambil menyenggol bahu Flo.
Flo melirik kesal Poppy yang masih iseng
menyenggol-nyenggol bahunya. Poppy tersenyum
lebar. Sementara Ibu dan ayah tertawa melihat
tingkah mereka.
