Page 52 - E-MODUL SISTEM TERDISTRIBUSI_Neat
P. 52
pada komput Dalam arsitektur client-server, client dan server saling
berkomunikasi melalui jaringan komputer. Client mengirim permintaan ke
server, dan server akan memproses permintaan tersebut dan mengirimkan
kembali respons ke client. Model ini sering digunakan pada aplikasi web,
database, dan game online server dan menyediakan layanan atau informasi
yang diminta oleh klien.
Keuntungan dari arsitektur client-server adalah:
1) Skalabilitas: Karena server dapat di-scaling secara horizontal atau
vertikal, maka arsitektur client-server memungkinkan sistem untuk
mengatasi pertumbuhan yang cepat dan peningkatan jumlah pengguna.
2) Keamanan: Karena akses ke data dilakukan melalui server, maka
keamanan data dapat dikontrol dan diatur dengan lebih mudah.
3) Pemeliharaan: Karena server mengelola semua data dan aplikasi, maka
pemeliharaan dan perbaikan sistem dapat dilakukan dengan lebih
mudah dan efisien.
Namun, kelemahan dari arsitektur client-server adalah:
1) Single point of failure: Karena server merupakan satu-satunya pusat
kontrol dalam arsitektur client-server, maka jika server mengalami
kegagalan atau kerusakan, maka seluruh sistem dapat terpengaruh
atau bahkan mati total.
2) Skalabilitas yang terbatas: Dalam arsitektur client-server, server
berfungsi sebagai pusat pengolahan dan memproses permintaan dari
51