Page 20 - E-Book Biologi Perubahan Lingkungan Berbasis Studi Kasus untuk SMA Kelas X
P. 20

Berikut    jenis-jenis   pencemaran     lingkungan
             menurut tempat terjadinya.

             a.   Pencemaran Udara

                         Apakah Anda pernah pergi ke terminal
             bus?  Kemudian,  memperhatikan  keadaan
             lingkungan  di  tempat  itu?  Apa  yang  Anda
             rasakan? Anda pasti merasa panas, sesak, dan
             bahkan merasa tidak nyaman untuk bernapas
             bukan?  Hal  tersebut  disebabkan  oleh
             banyaknya  polutan  di  udara.  Polutan  ini
             berasal  dari  asap  kendaraan  bermotor.
             Pencemaran       udara      sebagian     besar
             disebabkan  oleh  asap  kendaraan  bermotor
             serta    industri-industri   pabrik.   Tingkat
             pencemaran  udara  yang  tinggi  banyak
             terdapat di wilayah kota-kota besar, terutama
             terminal  bis,  daerah  industri,  dan  jalan  raya.
             Pencemaran  udara  berhubungan  dengan
             pencemaran      atmosfer     bumi.     Sumber
                                                                     Gambar 3.2  Asap dari kebakaran
             pencemaran  udara  pada  umumnya  berasal
                                                                     Kebakaran lahan terjadi di Desa
             dari  kegiatan  manusia.  Adapun  sumber                Palem Raya, Indralaya Utara,
             pencemaran  udara  berasal  dari  kebakaran             Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan
             hutan, debu, industri dan transportasi seperti
                                                                    Sumber: detiknews,  2021.
             kendaraan  bermotor,  dan  kegiatan  rumah
             tangga. Dampak pencemaran udara berskala
             makro, misalnya fenomena hujan asam dalam
             skala  regional,  sedangkan  efek  rumah  kaca
             dan  penipisan  lapisan  ozon  dalam  skala
             global.


             1) Karbon Monoksida (CO)

                        Gas karbon monoksida (CO) adalah gas
             yang  tidak  berbau,  tidak  berasa,  dan  tidak
             stabil.  Karbon  monoksida  di  kota  besar
             Sebagian besar berasal dari pembuangan gas
             kendaraan  bermotor  yang  pembakarannya
             tidak sempurna.
                         Perlu Anda ketahui gas CO merupakan
             yang  tidak  berbau,  tidak  berasa,  dan  tidak
             stabil. Apabila gas CO ini masuk dalam tubuh
             manusia,  maka  akan  lebih  cepat  berikatan
             dengan     hemoglobin      daripada    oksigen
                                                                    Gambar 3.3  Pencemaran udara
             sehingga oksigen akan kalah cepat berikatan
                                                                    oleh asap kendaraan di Jalan
             dengan  Hb. Akibatnya, oksigen dalam tubuh
                                                                    Salemba Raya, Jakarta.
             berkurang sehingga tubuh terasa pusing dan
                                                                    Sumber: tempo.co, 2019.
             sakit kepala.
     10 Perubahan Lingkungan
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25