Page 115 - Buku 2 Menggali Faedah + Referensi
P. 115

Kedua  hadits  ini  (yaitu  Hadits  Ibnu  Umar  radhiyallahu
            „anhuma  dan  Hadits  Jabir  radhiyallahu  „anhu)  adalah  dalil
            yang  menunjukkan  haramnya  kezhaliman,  yang  mencakup
            segala jenis kezhaliman, termasuk syirik kepada Allah.


            Sabda  Nabi  Shallallahu  „alaihi  wa  sallam:  “Kezhaliman
            adalah  kegelapan  pada  hari  kiamat”  bermakna  bahwa
            kezhaliman  akan  menjadi  kegelapan  yang  terus-menerus  bagi
            pelakunya sehingga ia tidak akan menemukan jalan pada hari
            kiamat.


            Sabda  beliau:  “Dan  hindarilah  sifat  kikir,  karena  sifat  kikir
            telah membinasakan orang-orang sebelum kalian” menunjuk-
            kan  bahwa  sifat  kikir  membawa  kebinasaan  bagi  suatu
            masyarakat.  Ketika  sifat  ini  menyebar,  ia  menjadi  tanda
            kehancuran,  karena  kikir  adalah  salah  satu  sebab  munculnya
            kezhaliman, kejahatan, permusuhan, dan pertumpahan darah.  123

            Kata “Azh-Zhulmu”  berarti menempatkan sesuatu tidak pada
            tempatnya atau melanggar hak-hak orang lain.


            Perbuatan  zhalim  dapat  terjadi  pada  sesama  makhluk,  diri
            sendiri dan bahkan dapat berbuat zhalim pada Allah Subhanahu
            wa Ta‟ala. Wal „iyadzu billah.

            Kezhaliman  terhadap  makhluk  (manusia),  meliputi  segala
            bentuk ketidakadilan terhadap orang lain, baik dalam hal harta,
            kehormatan, atau hak-hak mereka.

            Kezhaliman  terhadap  diri  sendiri,  misalnya  dengan
            melakukan  perbuatan  dosa,  mengabaikan  kewajiban  agama,
            atau merugikan diri sendiri.




                                         105
   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119   120