Page 123 - E-MODUL PENCAPAIAN KELUARGA BERKUALITAS
P. 123

ni  dapat  menular  melalui  penis,  vagina,  mulut,
                      kontak  seks  langsung,  dan  hubungan  yang  tidak
                      baik.  Salah  satu  faktor  risiko  tertular  penyakit  ini
                      yaitu   berganti-ganti    pasangan,    pekerja    seks
                      komersial (PSK), homoseksual, tidak menggunakan
                      alat  pengaman  ketika  berhubungan,  melakukan
                      seks anal, memiliki riwayat penyakit menular dan
                      penyalahgunaan obat terlarang.

                   2.  Sifilis
                      Sifilis yaitu penyakit infeksi menular seksual yang
                      disebabkan  bakteri  Treponema  pallidum  (T.
                      pallidum)  yang  bisa  menyerang  seluruh  organ
                      tubuh.  Sifilis  memiliki  beberapa  stadium  yaitu,
                      stadium  primer,  sekunder,  laten,  dan  tersier..
                      Penyebab  klinis  penyakit  sifilis  sudah  jelas  akan
                      tetapi  ada  stadium  laten  yang  asimtomatik  (tidak
                      ada gejala) dan bisa ditularkan dengan melakukan
                      hubungan  seksual,  tranfusi  darah  serta  penularan
                      dari ibu ke janin.

                   3.  Herpes Genital
                      Herpes  genital  adalah  infeksi  genital  yang
                      diakibatkan oleh virus Herpes simplex  (HSV) atau
                      Herpesvirus  hominis  (HVH).  HSV  ada  dua  tipe,
                      yaitu  HSV  tipe  1  dan  HSV  tipe  2.  Infeksi  HSV-1
                      ditularkan  lewat  kontak  langsung  dengan  air  liur
                      atau  cairan  lain  yang  telah  terinfeksi,  sedangkan
                      infeksi  HSV-2  ditularkan  melalui  hubungan  seks
                      saat  selaput  lendir  atau  erosi  kulit  dimana  virus
                      bisa  menembus  dan  berkembang  biak  di  lapisan
                      epidermis dan dermis (kulit).







                                                                          120
   118   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128