Page 60 - Modul STEM
P. 60

Esai

                       1.  Beberapa macam fungsi darah adalah sebagai berikut.
                     a. Fungsi pengangkutan (transportasi)
                           Darah mengandung berbagai macam zat organik, zat anorganik, dan

                    gas.  Zat-zat  tersebut  berada  dalam  darah  hanya  sementara  dan  harus
                    disampaikan ke jaringan atau organ-organ yang memerlukan. Oleh karena

                    itu, fungsi darah yang berkaitan dengan pengangkutan yaitu mengangkut

                    berbagai macam zat-zat makanan, oksigen, sisasisa metabolisme, hormon,
                    enzim-enzim, dan antibodi.
                    b. Fungsi Perlindungan (Proteksi)
                           Fungsi perlindungan darah dilakukan terutama oleh trombosit (pada


                     proses  pembekuan  darah  dan  menutup  luka).  Selain  itu  dilakukan  oleh
                    leukosit (fagositik atau memakan zat-zat asing yang masuk ke dalam tubuh
                     dan untuk produksi antibodi).

                     c. Fungsi Pengaturan (homeostasis)
                       Pengaturan  (homeostasis)  merupakan  usaha  tubuh  untuk  mencapai
                     keadaan  yang  seimbang  antara  kondisi  tubuh  dengan  kondisi  lingkungan.
                    Berikut ini akan dipaparkan berlangsungnya proses pengaturan tersebut.

                       •  Pengaturan kandungan air jaringan
                    Air  yang  berda  dalam  cairan  intraseluler  maupun  intertisial  sebenarnya
                    berasal  dar  darah.  Tekanan  hidrostatis    darah  menyebabkab terjadinya

                    filtrasi zat-zat dari dalam kapiler, sedangkan protein yang berukuran besar
                    yang tetap tinggal dalam darah menyebabkan berlangsungan pengembalian
                    secara osmotic dari cairan intertisial ke dalam kapiler. Oleh karena itu,

                    perubahan pasif dan pengaturan regulasi, sebagian besar bergantung pada
                    kompisisi darah.
                       •  Pengaturan suhu tubuh (termoregulasi)
                     Plasma darah tersusun atas 91,5% air, dan 8,5% zat-zat terlarut, terutama

                     protein. Oleh karena itu, dapat diketahui bahwa sebagian besar komponen
                    penyusun plasma adalah air. Air adalah zat yang dapat menyerap banyak
                     panas  dengan  sedikit  mengalami  perubahan  suhu.  Air  yang  berada  pada

                    plasma  darah  akan  menyerap  kelebihan  panas  yang  dihasilkan  oleh

                    metabolisme tubuh. Panas ini akan diangkut ke kulit dan paru-paru untuk
                     dibuang.
                       •  Pengaturan keasaman (pH)

                    Keasaman darah (pH darah) harus dijaga dalam rentangan tertentu untuk
                    menunjang  fungsi  darah  secara  maksimal.  Proses  pengaturan  pH  darah
                    dilakukan oleh garam anorganik, protein plasma dan sel-sel.
   55   56   57   58   59   60   61   62   63