Page 42 - E-modul Biologi UoS dan Literasi Sains

E-MODUL BIOLOGI

Gambar A) Pernahkah kamu melihat mesin kendaraan seperti mobil dan

motor? Ya, mesin tersebut dapat hidup dan menghasilkan gerakan karena adanya
proses pembakaran pada bahan bakar. Proses tersebut dihasilkan zat sisa berupa

asap kendaraan yang dikeluarkan melalui alat pembuangan. Seperti mesin, tubuh

kita juga mengeluarkan zat-zat sisa yang sudah tidak digunakan oleh tubuh. Kita
membutuhkan makan dan minum untuk menghasilkan energi dan tubuh juga perlu

mengeluarkan zat-zat sisa dari tubuh yang disebut sebagai ekskresi. Apa sih contoh

zat sisa yang dikeluarkan tubuh? Mari simak penjelasan gambar B berikut.
Gambar B) Mengapa saat berlari tubuh kita mengeluarkan keringat? Hal ini

karena ketika lari, otot berkerja lebih keras sehingga kebutuhan energi meningkat

dan terjadilah respirasi sel. Dampak tersebut memicu suhu tubuh menjadi
meningkat. Hal ini diatur oleh hipotalamus otak, lalu dikirim sinyal melalui sistem

saraf ke kelenjar keringat pada kulit. Dengan demikian, keluarlah cairan yang disebut

keringat. Berikut penjelasan tentang sistem ekskresi.

E. URAIAN MATERI

AYO BELAJAR

2.1 PENGERTIAN SISTEM EKSKRESI
Proses pengeluaran zat sisa pada tubuh manusia dibedakan menjadi 3

(tiga) yaitu ekskresi, sekresi dan defekasi. Ekskresi adalah proses pengeluaran

sisa metabolisme yang sudah tidak berguna lagi dalam tubuh. Sisa metabolisme
yang dikeluarkan melalui ekskresi disebut ekskret. Sekresi adalah proses

pengeluaran getah oleh kelenjar yang berguna bagi tubuh yang mengandung
enzim atau hormon. Selain itu, defekasi adalah proses pengeluaran zat sisa

berupa feses yang dikeluarkan anus (Suwarno, 2009).

2.2 ORGAN SISTEM EKSKRESI MANUSIA

A) Kulit
Kulit yaitu salah satu organ eksresi yang berfungsi untuk

mengekskresikan urea, garam, dan kelebihan air melalui kelenjar keringat

yang ada di kulit. Keringat manusia memiliki kandungan berupa air, garam
(NaCl), sisa metabolisme sel, urea, dan asam. Kulit terdiri atas tiga bagian

yakni epidermis, dermis dan hipodermis (Kusuma, 2020).

KELAS XI SMA/MA 41