Page 4 - Buletin Muwahhidin
P. 4
َ
ُ َ
َ
ْ َ
ْ ُ
ْ
ّ
ٌ
ء ﻞ ﻞﺒﻗ ﻢﻠﺴﻣ ﺎﻧأ َ
ٍ
ِ
ِ
citakan mereka akan membangun lagi
Dalam siklus kehidupan yang
kemajuan dari awal.
digambarkan melingkar, semua
Seperti cerita Sisyphus dalam mitologi
perkembangan dan kemajuan akan
Yunani yang menggelindingkan batu besar
dikaitkan kepada-Nya. Baik-buruk, maju-
dari lembah gunung ke puncaknya. Setelah
mundur, bahagia-tidak bahagia, semua
batu besar berhasil dibawanya ke puncak
kriteria dan juga sikap bersyukur manusia
akan tertuju kepada-Nya. gunung, ia jatuhkan lagi kebawah, lalu ia
ulang bawa lagi ke puncak gunung, lalu ia
Ketika seseorang telah menyelsaikan
jatuhkan lagi, begitu seterusnya.
p e k e r j a a n n y a , i a a k a n b e r u c a p
Alhamdulillah karena ia menyadari Bagi mareka kemajuan tidak ada
semuanya dari Allah. Ilmu pengetahuan batasnya, tidak ada sikap syukur kepada
Tuhan. Mereka tidak tahu akan ada apa
yang semakin maju adalah ilmu
setelah apa yang mereka perjuangkan
pengetahuan yang di dalamnya penanaman
tersebut.
ketuhan semakin kuat dibarengi dengan
keberhasilan yang baik. Mengapa tidak, setelah mendapatkan
Sementara dalam siklus kehidupan kemajuan dan perkembangan untuk
barat sekuler yang digambarkan Prof. Al- bersyukur kepada Allah dan merawat
Attas sebagai garis lurus akan menemui kemajuan tersebut. Dengan kata lain,
serba ketidak pastian. konsep kemajuan di barat melulu dunia,
dan pencarian dunia tidak akan pernah
Mereka dengan kebutaannya terus
habis. Sementara dalam kemajuan Islam,
mengembangkan ilmu pengetahuan
digambarkan bahwa dunia untuk dunia dan
mereka tanpa tahu dari mana berasal dan ke
juga untuk akhirat (Q.S. Al-Qashash: 77).
mana tujuan mereka. Ketika mereka telah
mendapatkan kemajuan yang mereka cita-
TIM REDAKSI
Penanggung Jawab
Anwar Basyari
Pimpinan Redaksi
Ilham Maulana Saputra
Editor Design & Layout
Cep Gilang Fikri As-Shuffi Zul Hannan Karim Fahmi Wahyudin
Dewan Redaksi
Andri Nurkamal Taufiq Ismail Nanang Indrawan Riyan Hidayatullah Iman Muttaqin Ricky Zulfa Fauzi
Tinjauan Ringkas Hakikat Manusia
4 Muwahiddin Pers