Page 87 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI SEPTEMBER 2021 VERSI ONLINE
P. 87

jurkan untuk tawadhu, sabar,      mau dijual, dimerdekakan, atau
              dan penuh etika dalam mem-        tetap sebagai seorang hamba.”
              pelajari  ilmu  dari  seorang  guru.   Perkataan beliau ini menunjuk-
              Bahkan kita diperintahkan un-     kan bentuk pengabdian yang
              tuk mempelajari adab sebelum      tinggi pada guru. Bahkan beliau
              mengambil     ilmu  seseorang.    mengibaratkan hubungan guru
              “Pelajarilah ilmu, pelajarilah ilmu   dan murid seperti tuan dengan
              ketenangan  dan  kesopanan        budaknya, senantiasa siap men-
              dan rendahkanlah dirimu terh­     jalankan titah tuannya.
              adap orang yang kamu ambil           Suatu ketika imam syafi’i per-
              ilmunya ( HR. Thabrani)           nah  tiba-tiba  mencium  tangan
                 Ibunda sufyan Ats-tsauri Ra-   dan memeluk erat seorang la-
              himahullah, berpesan  kepada      ki-laki tua yang kebetulan ber-
              Sufyan Ats-tsauri, beliau berka-  temu  dengannya. Tindakan ini
              ta: “Wahai anakku, ambillah 10    jelas  mengundang  tanya  para
              dirham ini, pelajarilah 10 hadits.   sahabat dan murid-murid beliau.
              Jika  dengan  mempelajarinya      “Wahai Imam mengapa Engkau
              dapat merubah cara berjalan       mau mencium tangan dan me-
              dan bicaramu kepada manusia,      meluk lelaki tua yang tidak dike-
              maka datanglah lagi kepadan­      nal itu? bukankah masih banyak
              ya. Namun jika tidak, maka ting­  ulama yang lebih pantas diper-
              galkanlah. Karena Aku takut       lakukan seperti itu daripada dia?”
              dengan ilmu itu akan menjadi      Tanya salah seorang sahabatnya.
              malapetaka bagimu kelak di        Dengan tegas imam Syafi’i men-
              akhirat.”                         jawab, “Ia adalah salah seorang
                 Ibunda Imam Malik Rahima-      guruku, ia kumuliakan karena
              hullah berpesan kepada Imam       pernah mengajariku satu ilmu.”
              Malik ketika Imam Malik meminta      Begitu luar biasanya Ali bin
              izin kepadanya untuk menun-       Abi Thalib dan imam Syafi’i mem-
              tut ilmu, ibunya berkata: “Ke­    perlakukan    dan   memuliakan
              marilah, pakailah baju ilmu.”     guru. Meski pembelajaran yang
              Beliau memakaikan baju ber­       mereka     dapatkan    terkesan
              kancing, peci dan sorban kepa­    remeh,  tidak  membuat  Khalifah
              da Imam Malik seraya berkata,     dan imam besar itu melupakan
              “ Berangkatlah dan pergilah ke    jasanya. Oleh karena kemuliaan
              Rabi’ah,  pelajarilah  akhlaknya
              sebelum ilmu nya.”                ilmu dan memuliakan guru, maka
                 Ali bin Abi Thalib yang        pantaslah mereka mendapatkan
              mendapat julukan babul ilmi per-  anugerah yang begitu besar ser-
              nah berkata, “Aku adalah abdi     ta derajat yang tinggi di sisi Allah.
              dari siapa pun yang mengajari­    Karena sesungguhnya kemuliaan
              ku walau hanya satu huruf. Aku    ilmu itu terletak dari bagaimana
              pasrah kepadanya, entah aku       kita memuliakan seorang guru.*


                                                      Muharram 1443/September 2021 | MULIA  83
   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92