Page 28 - PRODUK ESPELISA revisi 1
P. 28
1. Perkecambahan
Salah satu tahapan yang termasuk dalam rangkaian proses
pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan adalah perkecambahan.
Apakah yang dimaksud dengan perkecambahan? Bagaimanakah
prosesnya?prosesnya? Perkecambahan adalah tumbuhnya embrio yang terdapat
dalam sebutir biji. Embrio tersebut akan tumbuh menjadi tumbuhan kecil
dan lambat laun akan menjadi tumbuhan dewasa yang lengkap. Untuk
bisa melakukan perkecambahan maka biji harus berada pada kondisi
yang cocok.
a. Fisiologi Perkecambahan
Pertumbuhan biji dimulai
dengan melakukan proses
perkecambahan untuk menjadi
tanaman baru. Perkecambahan
merupakan berakhirnya masa
dormansi biji. Dormansi biji
adalah saat sel-sel penyusun
biji
bijisudah tidak aktif untuk
membelah atau tidak tumbuh, Gambar 2.4 Proses
tetapi sel tersebut tidak mati. perkecambahan biji barley
minum (Gambar 2.4). Berakhirnya masa dormansi dapat ditandai
dengan terserapnya air ke sel-sel biji secara imbibisi yang berarti
Kemudian air yang terserap akan membebaskan hormon giberlin
(GA) sebagai sinyal kepada aleuron (lapisan tipis di bagian luar
endosperma)
endosperma) agar menyekresikan enzim. Enzim berfungsi sebagai
biokatalisator dalam metabolism biji. Enzim yang dikeluarkan antara
lain enzim amylase, maltase, dan enzim pemecah protein. Enzim
dapat bekerja secara optimal apabila berada di dalam suhu yang
sesuai. Suhu optimal perkecambahan bervariasi untuk setiap jenis biji.
Hasil proses perkecambahan berupa tumbuh dan berkembang-
nya plumula menjadi batang dan daun serta perkembangan radikula
nya
menjadi akar. Embrio yang baru tumbuh belum memiliki klorofil
16 BIOLOGI Kelas XII SMA/MA