Page 27 - PRODUK ESPELISA revisi 1
P. 27

Calon individu baru (embrio) yang
          terdapat dalam  biji  memiliki  cadangan
          terdapat                                                   BIO – Concept 2.1
          makanannya sendiri. Embrio dikelilingi oleh             Persamaan bagian biji
          kotiledon (daun lembaga), endosperma, atau              monokotil dan dikotil :
          keduanya. Embrio berupa kuncup embrionik                biji monokotil dan dikotil
                                                                  memiliki kulit biji, kotiledon,
          yang memanjang melekat pada kotiledon.                  endosperma, radikula,
                                                                  epikotil, hipokotil, dan
          Kuncup embrionik memiliki bagian plumula,               plumula.
                                                                  plumula.
          epikotil, hipokotil, dan radikula. Ketika kalian        Perbedaan bagian biji
          melakukankegiatan STEM EXPLORATION 2                    monokotil dan dikotil :
          melakukan
          saat  pengamatan  perkecambahan  secara                 biji monokotil memiliki satu
                                                                  kotiledon, atau berupa
          cermat, pertama kali kalian akan melihat                skutelum, kaleoriza, dan
                                                                  koleoptil. Sedangkan biji
                                                                  koleoptil. Sedangkan biji
          radikula  (calon  akar)  yang  menembus                 dikotil memiliki sepasang
          permukaan media tanam. Setelah itu muncul               kotiledon, tidak memiliki
                                                                  skutelum, tidak memiliki
          kotiledon yang merupakan daun pertama                   kaleoriza dan koleoptil.
          suatu tumbuhan yang berfungsi sebagai
          t
          tempat menimbun makanan, alat untuk berfotosintesis, dan alat untuk empat menimbun makanan, alat untuk berfotosintesis, dan alat untuk
          melakukan penyerapan makanan dari endosperma. Kotiledon pada elakukan penyerapan makanan dari endosperma. Kotiledon pada
          m
          tumbuhan monokotil hanya memiliki satu kotiledon, sedangkan pada umbuhan monokotil hanya memiliki satu kotiledon, sedangkan pada
          t
          t
          tumbuhan dikotil memiliki sepasang kotiledon.  Epikotil dengan hipokotil umbuhan dikotil memiliki sepasang kotiledon.  Epikotil dengan hipokotil
          m
          mudah untuk dibedakan karena memiliki warna yang berbeda. Hipokotil udah untuk dibedakan karena memiliki warna yang berbeda. Hipokotil
          berwarna kecoklatan, sedangkan epikotil berwarna kehijauan. Famili erwarna kecoklatan, sedangkan epikotil berwarna kehijauan. Famili
          b
          rumput-rumputanumput-rumputan
          rumput-rumputan memiliki jenis kotiledon khusus berupa lapisan tipis yang
          r
          berbentuk perisai yang disebut skutelum.


         B.  Proses Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan


            Setelah memahami struktur biji, mari kita mempelajari tentang proses
          pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Proses pertumbuhan dan
          perkembangan tumbuhan dibagi menjadi  tahap, yaitu perkecambahan,
          pertumbuhan  primer,  dan  pertumbuhan  sekunder,  pembungaan,
          pertumbuhan buah dan biji.










                                                         BIOLOGI Kelas XII SMA/MA          13
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32