Page 10 - e-Modul/Program Linear
P. 10

4   < 10

               2   + 5   > 8

                  +    +    < 15

               Sehingga bentuk umum pertidaksamaan linear dua variabel, adalah :        +        <    

               Dengan    ,     ∈     dan   ,   ,    konstanta, dan lambang < dapat diganti dengan >, ≤  atau  ≥ .
               Jika dua atau lebih pertidaksamaan linear dua variabel atau mempunyai himpunan penyelesaian
               secara serempak maka disebut sistem pertidaksamaan linier dua variabel.

               Misalnya :

                     +    ≥ 10
                 2   + 5   ≥ 20
               {
                        ≥ 0
                        ≥ 0
               Menentukan Penyelesaian Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel

               Himpunan penyelesaian dari suatu sistem pertidaksamaan linear dua variabel merupakan irisan
               atau interseksi dari himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear yang terdapat dalam sistem
               tersebut.

               Perhatikan contoh-contoh berikut!
               Contoh 1 :

               Tentukan daerah yang memenuhi himpunan  penyelesaian pertidaksamaan     +  2    ≥  8
               dengan   ,     ∈    

               Penyelesaian :

               Sebelum kita menentukan daerah penyelesaiannya, kita perlu melukis batas-batas daerahnya
               yaitu grafik     +  2    =  8, dengan cara:

               a.  Menentukan titik potong dengan sumbu   , berarti     =  0

                           +  2     =  8

               ⇔       +  2.0  =  8

               ⇔                    =  8

               Titik potong dengan sumbu    adalah ( 8 , 0 )

               b.  Menentukan titik potong dengan sumbu   , berarti     =  0

                          +  2     =  8

               ⇔   0  +  2     =  8











                   MODUL PROGRAM LINEAR MATEMATIKA XI SMA                                              6
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15