Page 8 - FISDA BAB 4
P. 8
F F
F3 F3
F2 F2
F1 F1
y1 y2 y3 y y1 y2 y3 y
(a) (b)
Gambar 4. 6 Hukum Hooke
Benda yang dibentuk oleh materi yang berbeda akan memiliki
pertambahan panjang yang berbeda walaupun diberikan gayayang sama,
misalnya tulang dan besi. Demikian juga, walaupun sebuah benda terbuat dari
materi yang sama (besi, misalnya), tetapi memiliki panjang dan luas
penampang yang b e rbe da maka b en da t e r se bu t a ka n me n galami
p e r t a mba han pa nja n g ya n g b e r be da sekalipun diberikan gaya yang
sama. Jika kita membandingkan batang yang terbuat darimateri yang sama
tetapi memiliki panjang dan luas penampang yang berbeda, ketikadiberikan
gaya yang sama, besar pertambahan panjang sebanding dengan panjang
benda mula-mula dan berbanding terbalik dengan luas penampang. Makin
panjang suatu benda, makin besar besar pertambahan panjangnya, sebaliknya
semakin tebal benda, semakin kecil pertambahan panjangnya. Jika hubungan
ini kita rumuskan secara matematis, maka akan diperoleh persamaan sebagai
berikut:
= ∆
Secara umum untuk semua benda padat, dari besi sampai tulang,
tunduk pada Hukum Hooke, tetapi hanya untuk rentang gaya tertentu saja
yang dikerjakan pada benda-benda padat itu. Bila gaya yang dikerjakan
terlalu besar, maka benda akan meregang berlebihan dan akhirnya putus.
98 FISIKA DASAR