Page 10 - 2200008022_JIHAN SYARIFTAHUN NISA_Prak-Tekpemb (1)_Neat
P. 10

menjadi  kecil.  Sebagai  akibatnya,  tekanan  di  dalam  rongga  dada.  (Dewi  &
                        Purnomo, 2021)
                        Sebelum masuk ke materi selanjutnya, yuk klik kuis dibawah ini terlebih dahulu




                        C.  ALAT-ALAT SISTEM PERNAPASAN
                           Alat pernapasan adalah alat atau bagian tubuh tempat O2 dapat berdifusi masuk
                        dan sebaliknya CO2 dapat berdifusi keluar pada respirasi aerob. Alat pernapasan
                        pada  manusia  terdiri  atas  rongga  hidung,  faring  (  tekak),  laring  (pangkal
                        tenggorokan), bronkus (cabang batang tenggorokan), dan pulmo (paru-paru).
                           1.  Rongga hidung ( cavum nasalis)
                        Udara dari luar akan masuk lewat rongga hidung (cavum nasalis). Rongga  hidung
                        berlapis  selaput  lendir.  Selaput  lendir  berfungsi  menangkap  benda  asing  yang
                        masuk lewat saluran pernapasan. Selain itu, terdapat juga rambut pendek dan tebal
                        yang  berfungsi  menyaring  partikel  kotoran  yang  masuk  bersama  udara.  Juga
                        terdapat  konka  yang  mempunyai  banyak  kapiler  darah  yang  berfungsi
                        menghangatkan  udara  yang  masuk.  Jadi,  rongga  hidung  berfungsi  untuk:
                        menyaring  udara,  melembapkan  udara,  dan  memanaskan  udara.  diperoleh  dari
                        lingkungan sekitar. Oksigen diperlukan untuk oksidasi (pembakaran) zat makanan,
                        yaitu  gula  (glukosa).  Proses  oksidasi  makanan  bertujuan  untuk  menghasilkan
                        energi.  Energi  yang  dihasilkan  digunakan  untuk  aktivitas  hidup,  misalnya
                        pertumbuhan,  mempertahankan  suhu  tubuh,  pembakaran  sel-sel  tubuh,  dan
                        kontraksi otot. Selain menghasilkan energi,pernapasan juga menghasilkan karbon
                        dioksida, dan uap air.
                           2.  Faring ( tekak)
                        Udara  dari  rongga  hidung  masuk  ke  faring.  Faring  berbentuk  seperti  tabung
                        corong,  terletak  di  belakang  rongga  hidung  dan  mulut,  dan  tersusun  dari  otot
                        rangka.  Faring  berfungsi  sebagai  jalannya  udara  dan  makanan.  Faring
                        merupakan percabangan 2 saluran, yaitu saluran pernapasan ( nasofaring) pada
                        bagian depan dan saluran pencernaan ( orofaring) pada bagian belakang.
                           3.  Laring (pangkal tenggorokan)
                        Laring terletak antara faring dan trakea. Laring tersusun atas sembilan buah tulang
                        rawan.  Bagian  dalam  dindingnya  digerakkan  oleh  otot  untuk  menutup  serta
                        membuka glotis. Glotis adalah lubang mirip celah yang menghubungkan trakea
                        dengan faring. Laring memiliki katup yang disebut epiglotis. Pada saat menelan
                        makanan, epiglotis tertutup sehingga makanan tidak masuk ke tenggorokan
                        tetapi  menuju  kerongkongan.  Makan  sambil  berbicara  dapat  mengakibatkan
                        makanan masuk ke saluran pernapasan karena saluran pernapasan pada saat tersebut
                        sedang  terbuka.  Walaupun  demikian,  saraf  kita  akan  mengatur  agar  peristiwa
                        menelan, bernapas, dan berbicara tidak terjadi bersamaan sehingga mengakibatkan







                                                                5
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15