Page 46 - Modul Pendidikan Kopdit Kabari
P. 46

dunia  dengan  kekuatan  solidaritas-kesetia-kawanan  yang  melekat
              didalam  jiwa  setiap  manusia.  Hal  ini  dilakukan  dengan  inisiatip,
              swadaya dari diri sendiri dan keluarga.
           4.  Dengan demikian, melalui gambar logo CU, boleh kita melihat lebih
              jauh makna semangat lima pilar dalam hidup ber-CU-koperasi, yaitu:
                Pendidikan:  ‘dimulai,  dikembangkan,  dikontrol  dan  bergantung
                 pada pendidikan.
                Swadaya: ‘dari, oleh, dan untuk anggota.’
                Solidaritas: ‘anda susah, saya bantu, saya susah anda bantu.’
                Inovasi: ‘meningkatkan pelayanan dan keberlanjutan.’
                Persatuan:  ‘membangun  toleransi  demi  persatuan,  karena  CU-
                 Koperasi tidak diskriminatif.’

           B. Mengatur Tata Kelola Keuangan Keluarga:

               Mohon supaya salah seorang membacakan cerita ini dengan suara
           yang lantang dan jelas.
                                                               23
                        PERJUANGAN KELUARGA SEDERHANA
               Hamid (32) dan Sri (29) adalah suami isteri, dengan 4 orang anak.
           Mereka  adalah  sebuah  keluarga  sederhana,  tinggal  di  kampung  di
           daerah  yang  sebagian  besar  masyarakatnya  mempunyai  ekonomi
           lemah.
               Kedua suami isteri lama menjadi anggota Koperasi Kredit yang ada
           di kampungnya. Karena mengharap pada suatu waktu bisa mengajukan
           pinjamannya  yang  agak  besar  jumlahnya  dari  Kopditnya,  untuk
           memperbaiki rumahnya sambil memperluas ruangan untuk jualan kue
           yang dilakukan isterinya sebagai tambahan penghasilan keluarga.
               Hamid seorang tukang kayu, dia bekerja di pabrik mebel dengan gaji
           Rp. 2.500. 000,- sebulan dan isterinya jualan kue-kue di ruangan dengan
           penghasilan bersih sebulan Rp. 525.000,-.
               Untuk dua tahun mendatang, mereka merencanakan memperbaiki
           rumahnya,  anak  pertama  melanjutkan  pendidikan  ke  SMK,  dan  anak
           kedua ke SMP..

           23  Diambil dari modul Kursus Dasar Koperasi Inkopdit Jakarta, 1996.
           46 | P a g e -   M o d u l   P e n d i d i k a n   K o p d i t   K a b
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51