Page 81 - Modul Pendidikan Kopdit Kabari
P. 81
Kemanfaatan yang diperoleh sesuai dengan besar-kecilnya
dibagi melalui jasa/transaksi anggota. SHU
deviden berdasarkan sumbangan dan
berdasarkan besar- partisipasi aktif anggota,
kecilnya saham. pembagiannya berdasarkan
jasa manusia bukan besar-
kecil uang.
4. Perbedaan Credit Union-Koperasi-Bank-Lembaga Keuangan
Lain: dimanakah posisi Kopdit Karya Bersama Lestari?
1. CU di Indonesia diterjemahkan dengan beberapa nama seperti
Kopdit, KSP atau sesering mungkin hanya disebut Koperasi.
Bahkan dalam peraturan-peraturan (UU atau peraturan menteri,
dll) hanya disebut ‘Koperasi’. Dari perspektif hukum positip kita ini,
maka Kopdit adalah KSP.
36
2. Jika CU sesungguhnya hanya diterjemahkan sebagai Koperasi,
maka sangat terbatas kita memahami Koperasi. Karena Koperasi
dimengerti sebagai ‘usaha menjual produk’ kepada anggotanya
sebab modalnya dari anggota itu sendiri. Sedangkan, CU sebagai
pengembang modal anggota dan anggota dapat memanfaatkan
modal itu untuk usaha-usahanya dengan balas jasa yang sesuai.
Karena itu, KABARI boleh kita sebut CU dan Koperasi.
3. Dalam kehidupan sehari-hari, KABARI pun bekerjasama dengan
bank-bank dan lembaga keuangan lain seperti BPR. KABARI
menyimpan uang anggota yang tidak atau belum dipakai oleh
anggota (dibaca: meminjam) dengan bunga yang sesuai
berdasarkan kesepakatan bersama. Walau demikian, KABARI
tetap pro terhadap anggotanya bila anggota membutuhkan dana
dalam modal usaha atau kebutuhan lain.
4. Keputusan yang diambil KABARI untuk bekerjasama dengan
Bank-Lembaga Keuangan lain, hanya memanfaatkan aspek
37
‘uang tidur anggota’ yang masih tinggi. Keputusan yang
36 Bdk. dalam pasal 1 angka 2 PP No. 9/1995 jo Pasal 1 angka 2 Permen No.15/2015.
37 Sesuai dengan Kabari, ke depan akan dimanfaatkan dengan mengusahakan
pemberdayaan anggota dan akan membuka CU-Mart, dll.
81 | P a g e - M o d u l P e n d i d i k a n K o p d i t K a b