Page 28 - E-modul skripsi Diana
P. 28

3. Momentum Sudut
          3. Momentum Sudut




               Momentum  sudut  adalah  suatu  momentum  yang  dimiliki  oleh  benda-benda  yang
             bergerak  rotasi.  Momentum  sudut  juga  dapat  didefinisikan  sebagai  hasil  perkalian
             silang  antara  vektor  r  dan  momentum  linear  nya.  Seperti  momentum  linear,

             momentum  sudut  juga  merupakan  suatu  besaran  vektor.  Secara  matematis  dapat
             ditulis sebagai berikut.





                 Keterangan:
                 L = momentum sudut (kg.m2/s)
                 l  = momen inersia (kg.m2)

                    = kecepatan sudut (rad/s)


             Jika benda bermassa m bergerak rotasi jarak r dari sumbu rotasi dengan kecepatan
             linear (v), maka persamaan diatas dapat dinyatakan sebagai berikut















              Hukum kekekalan momentum linear menyatakan bahwa jika pada suatu sistem tidak
             bekerja resultan gaya luar (F = 0) ,maka momentum linear sistem adalah kekal (tetap
             besarnya). Pada gerak rotasi pun sama. Untuk resultan torsi luar sama dengan nol (T=
             0, maka persamaannya menjadi:






              Hukum kekekalan momentum sudut berbunyi:
               “Jika  tidak  ada  resultan  momen  gaya  luar  yang  bekerja  pada  sistem

             momentum sudut sistem adalah kekal (tetap besarnya)”.









                                                                                                               18
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33