Page 13 - Microsoft Word - materi
P. 13
mendukungpenelitian dan atau bentuk bagan berdasarkan
kajian teori yang diarahkan pada rumusan hipotesis.
Kerangka pikir mengungkapkan fakta-fakta empiriuntuk
mendukung hipotesis yang dirumuskan. Kerangka pikir
menjelaskan argumentasi secara logis keterkaitan antar
variabel yang akan ditelitdi dasarkan pada teori-teori yang
menjadi rujukan. Secara teoritis perlua danya penjelasan
hubungan antara variabel terikat (independen) dan variable
bebas (dependen). Apabila ada variabel lain seperti variabel
moderator dan intervening, maka perlu dijelaskan mengapa
variabel tersebut terlibat dalam penelitian. Ini berarti, peneliti
harus dapat mengkaitkan antara variabel terikat dengan
variabel bebas. Kerangka pikir menjadi acuan dalam
penyusunan hipotesis penelitian.
c) Hipotesis (jika ada) merupakan jawaban sementara dari
rumusan masalah penelitian berdasarkna hasil kajian teori dan
masih harus diuji kebenarannya melalui fakta-fakta empiris.
3) Metode Penelitian
Metode penelitian menguraikan jenis penelitian, waktu dan tempat
penelitian, desain penelitian, populasi dan sampel/subjek/fokus,
definisi operasional variabel/definisi konsep/deskripsi fokus,
prosedur penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan
data, instrumen penelitian, alat dan bahan (penelitian eksperimen),
pemeriksaan keabsahan data (terutama untuk penelitian kualitatif),
dan teknik analisis data (sesuaikan jenis penelitian). Penjelasan
komponen metode penelitian selain yang disebutkan di atas
disesuaikan dengan kekhasan jenis penelitian dan bidang kajian
yang digunakan seperti Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan
Research and Development (R&D).