Page 9 - kisah kanak-kanak nabi muhammad
P. 9
B. Pengasuhan awal Nabi Muhammad Saw.
Diantara kebiasaan pada orang-orang Arab kota Makkah,
terutama pada orang-orang bangsawan, untuk menyusukan dan
menitipkan bayibayi mereka kepada wanita Badiyah (dusun di
padang pasir). Maksudnya agar bayi-bayi itu dapat menghirup
hawa segar, terhindar dari penyakit, dan supaya bayi-bayi itu
dapat berbicara dengan bahasa yang baik dan fasih.
Demikian pula halnya Nabi Muhammad Saw. Setelah
dilahirkan oleh ibunya, beliau disusui oleh Tsuwaibah Al-
Aslamiyah selama 3 hari, sesudah
penyusuan ibu beliau. Tsuwaibah
adalah pelayan paman Nabi yang
bernama Abi Lahab.Kemudian
Nabi diserahkan oleh ibunya
kepada seorang wanita Badiyah
yang bernama
“Halimatussa’diyah” dari Bani
Sa’ad kabilah Hawazin. Tempat
.Ilustrasi gambar susuan nabi.
tinggalnya tidak jauh dari kota Makkah. Di perkampungan
Bani Sa’ad inilah Nabi Muhammad Saw diasuh dan dibesarkan.
Alangkah berbahagianya Halimah mendapatkan bayi
Muhammad. Penghidupannya berubah menjadi baik, semula
binatang ternaknya kuruskurus, kehidupannya agak menderita,
dia termasuk keluarga yang miskin dan perawakannya juga agak
kurus, sesuai dengan keadaan ekonominya di waktu itu. Anak
9 Siti khaaerunnisa