Page 13 - MEDIA PEMBELAJARAN DESAIN GRAFIS PERCETAKAN BERBASIS FLIPBUILDER
P. 13
8
sebagai berkas P-Code terpisah untuk dieksekusi kemudian oleh interpreter. BASIC, Perl, dan
Python merupakan beberapa contoh dari bahasa pemrograman yang menyediakan fasilitas
penerjemahaan langsung.
Alternatif lainnya, program komputer yang ditulis dalam bahasa pemrograman Java
merupakan hasil kompilasi kode sumber ke dalam bytcode yang kemudian dieksekusi oleh
interpreter yang disebut sebagai mesin virtual java.
Kerugian utama pemanfaatan interpreter adalah unjuk kerja program biasanya lebih
lambat dibandingkan dengan program yang dikompilasi terlebih dulu. Namun keuntungannya
proses pengembangan perangkat lunak biasanya bisa dilakukan lebih cepat karena proses
pengetesan atas berjalannya program dapat dilakukan dalam waktu yang relatif singkat.
Tanpa memerlukan tahapan-tahapan kompilasi sebelumnya. Kerugian lainnya adalah, untuk
dapat menjalankan program tersebut, utilitas interpreter harus disertakan dalam setiap
pendistribusian, berbeda halnya dengan program terkompilasi yang dapat didistribusikan
tanpa menyertakan kompiler bahasa yang digunakan karena sifatnya yang sudah dalam
bentuk kode mesin.
Umumnya saat ini bahasa-bahasa pemrograman interpretatif telah dilengkapi pula
dengan kompiler JIT (Just in Time) yang akan menganalisis serta menerjemahkan instruksi-
instruksi yang paling sering digunakan ke dalam bahasa mesin pada saat program dijalankan
sehingga tingkat unjuk kerjanya dapat ditingkatkan mengimbangi unjuk kerja program yang
terkompilasi.

