Page 99 - Buku_Fisika_SMK_Neat
P. 99

89






















                                   Gambar 3.1 (a) arah θ  tegak lurus bidang (b) arah ω  sejajar dengan
                                                            sumbu putar

                                 Kecepatan sudut didefinisikan sebagai perbandingan pergeseran sudut
                                 dengan waktu tempuh dengan arah kecepatan sudut searah dengan
                                 pergeseran sudut atau searah dengan sumbu putar yaitu:
                                                    θ  −θ
                                                ϖ =   2   1                                            (3.1)
                                                     t 2  t −  1

                                 Sedangkan  percepatan sudut  α  didefinisikan sebagai perbandingan
                                 kecepatan sudut dengan waktu tempuh yang dinyatakan sebagai:
                                                    ω  −ω
                                                α =   2   1                                                  (3.2)
                                                     t 2  t −  1

                                 dengan  θ: pergeseran sudut, radian (rad),  t: waktu, sekon (s),  ω:
                                                                              2
                                 kecepatan sudut (rad/s), α: percepatan sudut, (rad/s ).
                                 Dari persamaan (3.2) terlihat bahwa percepatan  sudut  α  bergantung
                                 pada perubahan arah kecepatan sudut  ϖ (kalau sumbu putar arahnya

                                 berubah) dan  bergantung pada perubahan besar kecepatan sudut ϖ .
                                        Dalam  gerak melingkar yang  jari-jarinya  r  dan kecepatan
                                 sudutnya  ϖ , besar kecepatan linier benda adalah  v = ω r , sedang
                                 arahnya sama dengan arah garis  singgung pada lingkaran di titik
                                 dimana benda berada.  Kecepatan linier benda dinyatakan sebagai
                                  v ϖ  x  r , yang menunjukkan bahwa arah  v tegak lurus baik terhadap
                                   =
                                 ϖ maupun  r , yaitu searah dengan arah maju sekrup putar kanan bila
                                 diputar dari ϖ ke r seperti ditunjukkan dalam Gambar 3.2.
   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104