Page 64 - E-Modul Survey dan Pemetaa Mita

4. Membuat Garis Lurus dan Sudut di Lapangan

Membuat garis lurus di lapangan adalah merupakan bagian yang
sangat penting pada pengukuran sebidang tanah, seperti untuk area

percetakan pertanian, kaplingan perumahan, dan sebagainya. Untuk

membuat garis lurus diantara dua titik dipasang titik-titik sebanyak mungkin
diantaranya dengan jarak sesuai kapling telah ditentukan. Titik-titik tersebut

dinyatakan dengan yalon. Untuk mencapai ketelitian yang cukup tinggi,
yalon harus didirikan batul-betul tegak lurus dan dalam garis lurus tersebut.

a. Pembuatan garis lurus pada daerah datar dan bebas. Bila jarak titik ke
titik diukur dengan pita ukur sama (d).

Jarak PQ adalah: L – (P-1).d ….. Ket: L = Jarak pengukuran
d = jarak patok ke patok
p = Jumlah patok
1= konstansta

Jarak speedometer langkah P ke Q adalah ; L = ( BS X 2) x PL

Keterangan:
L = jarak pengukuran BS = Bacaan spedometer langkah

PL = Panjang langkah manusia (35 – 60 cm)

2 = Konstanta
Sedangkan jarak speedometer berdasarkan bacaan pada roda

speedometer.

Bila jarak pita berbeda dengan jarak speedometer, maka dipakai jarak
pita sebagai standar. Jarak spedometer bisa dipakai apabila masuk dalam

garis rumus toleransi (S).
b. Membuat garis lurus jika kedua titik awal dan akhirnya orang tidak bisa

berdiri dibelakangnya atau pada sudut bangunan.
c. Membuat garis lurus pada lapangan titik datar.

L = 11 + 12 +13… In Lm = B. KU x P . KU

Lm = V L + (TaB) L = Lm cos
L = Jarak datar A ke B Lm = Jarak miring

11,12 ….IIn = Panjang kayu ukur L = Jarak datar

MODUL DASAR-DASAR SURVEY DAN PEMETAAN

BY. MITA DWI PUTRI 57