Page 74 - E-Modul Survey dan Pemetaa Mita
P. 74

b.  Letakkan dasar  rambu ukur tepat diatas tengah-tengah patok (titik)

                                    yang akan dibidik
                                 c.  Usahakan rambu ukur tersebut tidak miring/condong (depan belakang,

                                    kiri dan kanan) karena bisa mempengaruhi hasil pembacaan.

                             4.  Macam-macam theodolite sebagai berikut theodolite reiterasi, theodolite
                                 repetisi dan theodolite elektro optis.

                             5.  Macam-macam pengukuran garis lurus dengan keadaan lapangan sebagai
                                 berikut: pengukuran garis lurus pada daerah datar dan bebas, pengukuran

                                 garis  lurus  jika  kedua  titik  awal  dan  akhir  orang  tidak  bisa  berdiri

                                 dibelakangnya atau pada sudut bangunan dan yang terkhir pengukuran
                                 garis lurus pada lapangan tidak datar.

                             6.  Jenis-jenis  alat  ukur  sipat  datar  yang  umumnya  dipakai  pada
                                 pengukurannya, yaitu dumpy level, tilting level, dan automatic level.

                             7.  Kesalahan-kesalahan dalam pengukuran alat sipat datar adalah sebagai
                                 berikut: (1)  Kesalahan besar seperti salah membaca  rambu, nivo tidak

                                 ditengah,  salah  mencatat.  (2)  Kesalahan  tetap  seperti  tidak  tegaknya

                                 rambu ukur, salah kolimasih alat. (3) Kesalahan acak yang disebabkan
                                 oleh keadaan fisik dan iklim.
































                       MODUL DASAR-DASAR SURVEY DAN PEMETAAN

                       BY. MITA DWI PUTRI                                                          67
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79