Page 61 - E-modul Merdeka Belajar Pendidikan Kewarganegaraan_Najwa Syarofa rev
P. 61

Munculnya perasaan kedaerahan dan kesukuan yang berlebihan dan dibarengi



      tindakan yang dapat merusak persatuan, dapat mengancam keutuhan NKRI. Akan



      tetapi keberagaman suku bangsa, budaya, ras, agama, dan gender menjadi daya



      tarik wisatawan asing untuk berkunjung ke Indonesia. Kita tidak hanya memiliki



      keindahan  alam,  tetapi  juga  keindahan  dalam  Keberagaman  masyarakat



      Indonesia.







      Usaha untuk dapat mewujudkan kerukunan bisa dilakukan dengan menggunakan



      dialog  dan  kerjasama  dengan  prinsip  kebersamaan,  kesetaraan,  toleransi  dan



      saling  menghormati  satu  sama  lain.  Keberagaman  masyarakat  di  Negara



      Kesatuan  Republik  Indonesia  disebabkan  oleh  beberapa  hal,  dapat  kita  simak



      pada video berikut!
















































                                                                                                   Sumber:

                                                                                https://youtu.be/-yt-5wOcvoI




            Keragaman  tersebut  menjadi  tantangan  tersendiri  bagi  bangsa  Indonesia.



      Pemerintah  memiliki  peran  penting  untuk  menjaga  perbedaan  tersebut.



      Tumbuhnya  perasaan  kedaerahan  dan  kesukuan  yang  berlebihan  dapat



      mengancam  keutuhan  bangsa  dan  negara.  Sehingga  perlu  adanya  kerukunan



      antar suku, pemeluk agama, dan kelompok-kelompok sosial. Dalam hal ini bukan



      hanya  pemerintah  saja  yang  berperan  tapi  juga  adanya  keinginan  bangsa


      Indonesia untuk tetap bersatu mempertahankan kebhinekaan.



          Kemajemukan bangsa Indonesia tidak hanya terlihat dari beragamnya jenis



      suku bangsa, tapi terlihat juga dari beragamnya agama yang dianut penduduk.



      Suasana  kehidupan  beragama  yang  harmonis  di  lingkungan  masyarakat



      heterogen  dengan  berbagai  latar  belakang  agama  terbangun  karena  toleransi



      yang  saling  menghargai  perbedaan.  Berbagai  kegiatan  sosial  budaya  berciri



      gotong  royong  memperlihatkan  karakter  masyarakat  Indonesia  yang  saling


      menghormati antara berbagai perbedaan golongan, suku bangsa, hingga agama.
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66