Page 6 - Brown Beige Aesthetic Blob Diary Book A4 Document
P. 6
SISTEM EKSKRESI
SISTEM EKSKRESI
Saat melakukan aktivitas sehari- hari seluruh sistem metabolisme tubuh manusia bekerja
sebagaimana mestinya sesuai dengan fungsi masing-masing. Proses metabolisme dalam
tubuh manusia berlangsung secara terkoordinir dan dilakukan oleh serangkaian organ-organ
tubuh. Dalam tubuh manusia terjadi proses metabolisme. Proses ini menghasilkan energi dan
zat-zat tertentu. Metabolisnme tidak hanya menghasilkan bahan-bahan yang bermafaat bagi
tubuh, namun juga menghasilkan zat sisa. Zat-zat tersebut ada yang berguna, tetapi ada juga
zat sisa yang tidak berguna. Jika zat sisa terus berada didalam tubuh, akan terjadi
ketidakseimbangan kimia. Ketidakseimbangan tersebut akan mengganggu proses metablisme
lainnya. Misalnya keringat dan urine, pada saat berolahraga kta mengeluarkan keringat
dihasilkan oleh sistem pengeluaran tubuh melali organ kulit. Selain itu organ paru-paru juga
bekerja maksimal melalui sistem pernapasan tubuh.
S i s t e m E k s k r e s i P a d a M a n u s i a
Ekskresi adalah proses pengeluaran zat sisa metabolisme yang sudah tidak dibutuhkan lagi oleh
tubuh. Zat sisa metabolisme harus dikeluarkan agar tidak menjadi racun bagi tubuh. Zat-zat ini,
antara lain CO2, garam-garam dan senyawa nitrogen yang disebut urea. Sistem yang bertugas
mengeluarkan zat-zat ini disebut sistem ekskresi. Sistem ekskresi pada manusia dibentuk oleh
beberapa organ, yaitu ginjal, hati, paru-paru dan kulit. Sistem ekskresi merupakan sistem
pengeluaran sisa metabolisme tubuh yang diserap dan diangkut oleh darah dan dikeluarkan
bersama urine, pernapasan dan keringat. Organ-organ ekskresi di dalam tubuh bekerja
maksimal untuk mengeluarkan zat sisa hasil metabolisme yang tidak berguna dari dalam tubuh.
Adapun organ tubuh manusia pada sistem ekskresi yaitu:
1. Ginjal
1. Ginjal
Ginjal adalah organ utama dalam sistem ekskresi. Manusia memiliki sepasang ginjal.
Ginjal terletak di rongga perut, tepatnya disebelah kiri dan kanan ruas-ruas tulang
pinggang. Posisi ginjal sebelah kiri lebih tinggi dari ginjal sebeah kanan. Ginjal berbentuk
seperti kacang kapri dan berwarna merah dan besarnya kira-kira sekepal tangan
orangnya masing-masing dengan berat sekitar 150 gram. Gijnal mengeluarkan urea,
kelebihan air, dan material sampah lainnya dalam bentuk urine. Urine dialirkan melalui
ureter menuju kandung kemih (vesika urinaria). Keinginan untuk mengeluarkan urine muncul
ketika kandung kemih terisi penuh. Urine dikeluarkan oleh tubuh melalui uretra.
1